Kamis 21 Oct 2021 15:18 WIB

Kuartal III, Komposisi Dana Murah BTN Naik Jadi 41,53 Persen

Total dana pihak ketiga BTN pada kuartal III 2021 mencapai Rp 291,26 triliun.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Friska Yolandha
Nasabah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. bertransaksi di salah satu kantor cabang di Jakarta, Jumat (8/10). PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk pada kuartal III membukukan kinerja yang cukup positif.
Foto: Dok. BTN
Nasabah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. bertransaksi di salah satu kantor cabang di Jakarta, Jumat (8/10). PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk pada kuartal III membukukan kinerja yang cukup positif.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk pada kuartal III membukukan kinerja yang cukup positif. Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo mengatakan pada kuartal ketiga tahun ini, perseroan berhasil meningkatkan komposisi dana murah (Current Account and Savings Account/CASA). 

Dari total DPK yang mengalami kenaikan 6,56 persen yoy menjadi Rp 291,26 triliun per September 2021, komposisi dana murah mengalami peningkatan menjadi 41,53 persen dari 36,96 persen di periode yang sama tahun sebelumnya. Adapun giro dan tabungan mengalami pertumbuhan sebesar masing-masing 16,81 persen dan 24,55 persen yoy. 

Baca Juga

"Komposisi CASA yang meningkat tersebut membuat perseroan berhasil menekan turun biaya dana sebesar 170 bps secara tahunan dari 4.98 persen menjadi 3.28 persen di September 2021," ujarnya dalam paparan kinerja, Kamis (21/10).

Bank BTN juga berhasil menyalurkan kredit dan pembiayaan sebesar Rp 270,27 triliun, naik 6,03 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Haru mengatakan kenaikan kredit dan DPK yang cukup signifikan tersebut juga ikut mendongkrak aset BTN sebesar 3,10 persen menjadi Rp 368,05 triliun per 30 September 2021.