REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Di dunia ini terdapat sejumlah sungai besar dengan ukuran panjang yang berbeda. Selama tidak tercemari semua sungai tetap terjaga keindahannya. Dan empat di antara sungai dunia, menyerupai sungai di surga.
Dikutip dari Mukhtashar Bidayah wan Nihayah dari Ibnu Katsir, disebutkan para ahli ilmu astronomi dan para ahli ilmu gerak membicarakan tentang lautan dan sungai-sungai besar, asal-usulnya, sumber airnya, dan tempat berakhirnya aliran airnya, dengan pembahasan yang sarat dengan hukum-hukum dan argumentasi-argumentasi yang menunjukkan kekuasaan Allah SWT.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : " فُجِّرَتْ أَرْبَعَةُ أَنْهَارٍ مِنَ الْجَنَّةِ : الْفُرَاتُ ، وَالنِّيلُ ، وَسَيْحَانُ ، وَجَيْحَانُ "
Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, "Rasulullah ﷺ bersabda, 'Telah dipancarkan empat buah sungai dari surga, yaitu Eufrat, Nil, Saihan dan Jaihan'." (HR. Imam Ahmad)
Sungai Saihan yang terletak di bagian selatan Turki, Asia. Sementara Sungai Jaihan yang terletak diperbatasan antara Turki dan Suriah.
Seakan-akan yang dimaksud adalah, sungai-sungai tersebut menyerupai sungai-sungai yang ada di surga berkaitan dengan kejernihan airnya, rasa airnya (tawar), dan cara mengalirnya.