Senin 25 Oct 2021 20:04 WIB

Uang Kompensasi Bau untuk Warga Bantargebang Naik Rp 50 Ribu

Uang kompensasi yang diterima warga di tiga kelurahan naik menjadi Rp 400 ribu.

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Mas Alamil Huda
Sejumlah alat berat eskavator beroperasi di TPST (Tempat Pembuangan Sampah Terpadu) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.
Foto: Antara/Fakhri Hermansyah
Sejumlah alat berat eskavator beroperasi di TPST (Tempat Pembuangan Sampah Terpadu) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kontrak kerja sama TPST Bantargebang dengan Pemprov DKI Jakarta diperpanjang. Dalam kerja sama yang baru, uang kompensasi yang diterima warga di tiga kelurahan naik dari Rp 350 ribu menjadi Rp 400 ribu.

"Besaran nominal untuk tahun 2022 buat tiga kelurahan (Cikiwul, Sumur Batu, Ciketing Udik) jadi Rp 400 ribu per bulan, naik Rp 50 ribu," kata Camat Bantargebang Warsim Suryana, kepada wartawan, Senin (25/10).

Adapun, penerima kompensasi sebelumnya, di tiga kelurahan Ciketing Udik, Cikiwul dam Sumur Batu berkisar 18.840 KK. Warga kelurahan Bantargebang juga direncanakan akan mendapatkan uang kompensasi bau senilai Rp 150 ribu untuk 6.000 KK.

"Untuk Bantargebang kurang lebih 6.000 KK, itu Rp 150 ribu per bulan," jelasnya.