Selasa 26 Oct 2021 09:41 WIB

SBY Dijadwalkan Hadiri Pemakaman Sudi Silalahi

Demokrat mengajak masyarakat mendoakan almarhum Sudi Silalahi.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Agus raharjo
SBY-Sudi Silalahi
Foto: presidenri.go.id
SBY-Sudi Silalahi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dijadwalkan akan menghadiri pemakaman mantan menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Letjen (Purn) Sudi Silalahi, di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta. Hal itu dikonfirmasi juru bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra.

"Kami sampaikan bahwa Bapak SBY berencana menghadiri upacara pemakaman Bapak Sudi Silalahi nanti siang di TMP Kalibata," kata Herzaky kepada wartawan, Selasa, (26/10).

Partai Demokrat menyampaikan ungkapan duka cita atas meninggalnya Sudi Silalahi. Partai Demokrat mengaku merasakan kehilangan yang cukup mendalam.

"Demokrat menyampaikan rasa turut berbelasungkawa sedalam-dalamnya atas kehilangan ini," ujarnya.

Dirinya mengajak masyarakat untuk mendoakan almarhum Sudi Silalahi.  "Mari kita doakan almarhum agar diampunkan dosa-dosanya, diterima seluruh amal ibadahnya, dan diberikan tempat terbaik di sisi-Nya," ujarnya.

Baca juga : Peluru 2024 untuk Anies Baswedan

Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, Syarief Hasan, ikut mengenang sosok Sudi Silalahi semasa hidupnya. Ia menilai Sudi merupakan sosok yang ramah dan murah senyum.

"Beliau sangat ramah dan murah senyum dan sangat komunikatif dan tegas dalam bekerja sama selama di kabinet. Kita kehilangan tokoh panutan," ungkapnya.

Sudi Silalahi lahir di Pematang Siantar 13 Juli 1949. Sejumlah penghargaan yang pernah diterima oleh almarhum antara lain Bintang Mahaputra Adi Pradana, Bintang yudha Dharma Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Kartika Eka paksi Pratama, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya.

Sudi Silalahi merupakan Mensesneg di periode kedua era pemerintahan Presiden SBY-Boediono. Dirinya menjabat sejak 22 Oktober 2009-20 Oktober 2014.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement