Selasa 26 Oct 2021 19:53 WIB

Realisasi Investasi Sektor Minerba Capai 2,7 Miliar Dolar AS

Pemerintah menerbitkan sejumlah regulasi untuk mendukung masuknya investasi minerba.

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Nidia Zuraya
Truk membawa batubara di area pertambangan (ilustrasi).
Foto: Antara/Prasetyo Utomo
Truk membawa batubara di area pertambangan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hingga kuartal tiga tahun ini realisasi investasi sektor mineral dan batubara tercatat sebesar 2,7 miliar dolar AS. Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Ridwan Djamaluddin mengatakan bahwa realisasi tersebut setara dengan 62,7 persen dari target yang dicanangkan pemerintah pada 2021 sebesar 4,3 miliar dolar AS.

Catatan tersebut diakui tidak sesuai dengan target yang diharapkan pemerintah. Pasalnya sejumlah faktor disebut menjadi kendala investasi dalam negeri. “Memang ada kendala pandemi, tapi di sisi lain ada hal-hal yang kami perlu masukan dari para pihak apa yang bikin sulit,” kata Ridwan dalam konferensi pers, Selasa (26/10).

Pemerintah kata dia telah menelurkan sejumlah regulasi untuk mendukung masuknya investasi di subsektor Minerba. Selain itu, perkara perizinan juga terus didukung oleh pemerintah.

Kementerian lanjutnya terus mengupayakan penciptaan iklim investasi yang lebih nyaman bagi perusahaan. Saat ini Ditjen Minerba tengah mempertimbangkan untuk menerbitkan regulasi upaya pemerintah memfasilitasi proses pengajuan amdal dan izin penggunaan kawasan hutan.