REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PDI Perjuangan (PDIP) mengajak seluruh rakyat Indonesia mulai mewaspadai potensi bencana alam akibat La Nina, yang tanda-tandanya sudah kelihatan dengan seringnya turun hujan deras.
Ketua DPP PDIP bidang Sosial dan Penanggulangan Bencana, Ribka Tjiptaning, mengatakan, pihaknya melaksanakan Pelatihan Kebencanaan "Lanina, Fenomena dan Dampaknya", digelar oleh Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDIP, secara offline dan daring. Acara ini dilakukan mendadak karena diperintahkan langsung oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
"Karena Beliau (Megawati, red) sudah melihat situasi seperti ini. Sudah mendung, tadi pagi saja hujan sangat deras, maka langsung memerintahkan secara mendadak," kata Ribka dalam keterangan tertulisnya.
"Kita ingin ada kepedulian kita terhadap rakyat Indonesia untuk mengantisipasi adanya La Nina fenomena dan dampaknya," tambahnya.
Dan untuk pelatihan ini, yang diundang adalah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Kementerian Sosial RI. Kenapa? Sebab semua badan itu saling terkait satu dengan yang lainnya jika menyangkut kebencanaan.
"Hari ini dihadirkan juga Mbak Mensos Tri Rismaharini, supaya nanti terjadi La Nina ini kita bisa berkoordinasi dengan cepat, apa yang bisa kita buat untuk kepentingan rakyat Indonesia yang terdampak La nina dan fenomenanya," kata Ribka.