REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Catatan kemenangan beruntun Napoli di pentas Liga Serie A Italia musim ini, sejenak terhenti di angka delapan. Pada giornata kesembilan, Partenopei ditahan imbang AS Roma, 0-0, di Stadion Olimpico, akhir pekan lalu.
Sebuah duel penuh drama di dalam dan di luar lapangan. Sampai-sampai pelatih kedua tim diusir wasit. Dari segi hasil, bek tengah skuat biru langit, Kalidou Koulibaly tetap bersyukur akan raihan satu poin tersebut.
Menurutnya, tidak mudah bagi setiap lawan membendung I Lupi di Olimpico. Napoli justru beberapa kali menebar ancaman. Itu termasuk dua peluang emas Victor Osimhen yang mengenai mistar gawang Roma.
Koulibaly menegaskan, terpenting mereka tidak kebobolan. Kedisiplinan menjaga area pertahanan, sangat vital dalam bigmatch seperti ini. Setelahnya, dari segi serangan, Partenopei memiliki banyak amunisi kreatif di lini depan.
"Kami tahu, setiap saat kami bisa mencetak gol. Tidak semua orang bisa datang ke sini dan menjaga clean sheet. Jadi kami harus terus bekerja seperti ini dan dengan kepercayaan diri yang semakin besar," kata palang pintu tim nasional Senegal itu, dikutip dari Football Italia, Rabu (27/10).
Saatnya Napoli kembali ke jalur kemenangan. Pada giornata ke-10, skuat polesan Luciano Spalletti bertemu Bologna. Kali ini anak-anak kota Naples, bertindak sebagai tuan rumah. Tepatnya di Stadion Diego Armando Maradona, Jumat (29/10) dini hari WIB.
Koulibaly merasa ia dan rekan-rekannya terus mengalami pendewasaan. Mereka selalu bisa menekan ego masing-masing. Itu membuat kerja sama yang terjalin semakin rapi.
Mentalitas yang tepat, mendukung aspek teknis. Artinya anak asuh Spalletti mampu mengeluarkan kemampuan terbaik di lapangan. "Sekarang semua lawan ingin mengambil poin dari kami, dan melakukan pendekatan dengan cara yang lebih defensif, jadi kami harus terus maju," ujar Koulibaly menegaskan.
Napoli jelas diunggulkan berjaya atas Bologna. Statistik mendukung hal itu. Dalam tujuh pertemuan terakhir antara kedua tim di Stadion Diego Maradona, tuan rumah mengoleksi enam kemenangan.
Ditambah lagi Partenopei ingin kembali berada di singgasana. Saat ini, Lorenzo Insigne dan rekan-rekan turun di posisi kedua klasemen sementara Serie A. Dengan mengantongi 25 poin, skuat biru langit tertinggal tiga angka dari AC Milan.
Kemenangan atas I Rossoblu bisa membuat Napoli melewati Rossoneri. Poin kedua tim bakal sama. Tapi anak asuh Spalletti unggul selisih gol atas elit kota mode itu.
Namun kubu sebrang tak tinggal diam. Beberapa hari lalu skuat polesan Sinisa Mihajlovic terluka. I Veltri takluk 2-4 dari Milan.
Saat itu, Bologna menyelesaikan pertandingan dengan sembilan orang. Luar biasa ketika hingga menit ke-83, mereka masih bisa menahan Il Diavolo, 2-2. Namun di menit-menit terakhir situasi berbeda.
"Para pemain harus bangga dengan apa yang mereka lakukan malam ini. Kami tidak mengumpulkan poin hari ini, tetapi untuk yang lainnya, rasanya seperti kami menang. Saya melihat sepak bola yang hebat, semangat, dan penuh keberanian," ujar Mihajlovic.
Kini ia berharap pasukannya mempertahankan spirit yang sama saat bertamu ke markas Napoli. Dalam 11 pertemuan terakhir antara kedua tim di Serie A, Bologna hanya meraih dua kemenangan. Selebihnya, I Rossoblu tumbang di delapan laga, dan satu duel berkesudahan imbang.