REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Perusahaan Damri cabang Bandung menghentikan sementara layanan bus kota untuk 8 rute terhitung sejak Kamis (28/10) sedangkan layanan untuk tiga rute lainnya masih dapat beroperasi. Salah satu penyebab layanan dihentikan sementara karena kinerja keuangan perusahaan yang merugi.
Kedelapan rute yang dihentikan sementara yaitu Cicaheum-Cibeureum, Ledeng- Leuwipanjang, Dipatiukur-Leuwipanjang, Elang-Jatinangor via Cibiru, Dipatiukur- Jatinangor, Kebon Kalapa- TJ Sari, Cicaheum- Leuwipanjang, Alun-Alun Bandung-Ciburuy. Tiga rute yang beroperasi Jatinangor-Elang via tol, Cibiru-Kebon Kelapa, Alun-alun-Kota Baru Parahyangan.
"Pelayanan bus kota di Bandung merupakan segmen komersial dan non subsidi sehingga Damri harus memperhitungkan keekonomian dalam menjalankan setiap kegiatan operasionalnya," ujar Corporate Secretary Perum Damri, Sidik Pramono, Kamis (28/10).
Dia mengatakan, keterisian penumpang yang kecil dan sebagian besar pelaku perjalanan di Bandung yang tidak menggunakan bus kota menjadi pertimbangan menghentikan layanan sementara. Kebijakan tersebut ditempuh untuk meminimalisasi kerugian perusahaan.