REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PSIS Semarang mencari kembali peluang untuk bangkit di laga kontra Bali United. Kedua tim akan bertemu di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Ahad (31/10).
Pelatih PSIS, Ian Andrew Gillan, menyatakan, kekalahan di laga kontra Persib pada pekan lalu harus dibayar di laga ini. Dia mengaku optimistis semua pemain siap menjawab target poin penuh.
"Kami optimistis semua termasuk pemain sangat menginginkan untuk bermain di partai penting besok," kata Ian dalam konferensi pers jelang laga, Sabtu (30/10).
Ian menyebut tidak banyak perubahan yang dilakukan tim untuk menghadapi Bali United. Namun pelatih asal Australia ini mengakui akan ada rotasi dalam timnya.
"Akan ada perubahan skuad karena Jonathan Cantillana akumulasi kartu kuning. Untuk saat ini kami akan melakukan perubahan skuad, dengan menurunkan pemain yang fit," kata Ian.
Ian menyebut tidak mengkhawatirkan pengganti Jonathan dalam laga besok. Menurutnya, masih ada pemain lain yang siap untuk menggantikan tugas Jonathan. "Selama persiapan kemarin kami sudah bekerja keras untuk latihan di posisi itu, siapa yang paling siap di posisi itu," jelas dia.
Sementara itu pemain PSIS, Wahyu Prasetyo, menyatakan siap menjawab target pelatih untuk meraih poin penuh. Menurutnya, semua pemain Bali United harus diwaspadai meski tidak ada persiapan khusus yang dilakukan oleh tim.
"Kalau persiapan khusus tidak ada, tapi kami harus menjaga striker Bali, Ilija Spasojevic dan Stefano Lilipaly. Kami harus fokus seratus persen untuk menghadapi mereka," tegas Bayu.