REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan Kapten Manchester United, Roy Keane, mengingat lagi masa di mana dirinya masih bermain ketika melihat Tim Setan merah berhasil melibas Tottenham Hotspur tiga gol tanpa balas, Ahad (31/10). Menurut Keane, pada pertandingan Spurs tampak sebagai tim yang putus asa.
“Ini adalah hari yang sempurna untuk Manchester United. Kembali ke saat saya bermain, kami selalu mengatakan, 'Ini Spurs, kami akan mengalahkan Spurs'," ujar Keane dilansir dari laman Express, Ahad (31/10).
Keane menyatakan, posisi Ole Gunnar Solskjaer belum sepenuhnya aman. Spurs menjamu Manchester United dalam kondisi minim mencetak gol dalam 10 pertandingan terakhir. Pada situasi itu, United hanya menang lebih sedikit penguasaan bola daripada Spurs. “Mereka (Spurs) tampak putus asa," ujar Keane.
“Begitu mereka mendapat gol pertama, itu seperti, 'Berapa banyak yang ingin kita cetak?" kata Keane.
Kritik terbesar yang Keane berikan kepada Spurs pada pertandingan malam ini adalah ketika mereka tertinggal 0-2 dan mendapat tendangan sudut setelah pertandingan berjalan 75 menit. Di saat United menaruh semua pemain di dalam kotak penalti untuk bertahan, Spurs tetap menaruh tiga pemainnya di barisan belakang pertahanan mereka.
“Mereka tertinggal 0-2 di kandang. Bukan kepalang. Pekerjaan selesai (untuk United). Tapi sekali lagi, pertandingan yang lebih besar adalah pekan depan melawan Manchester City," kata dia.