Senin 01 Nov 2021 06:46 WIB

Kisah Abu Bakar Perangi Orang Kikir yang Enggan Berzakat

Abu Bakar mempertahankam sunnah sepeninggal Nabi Muhammad.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Muhammad Hafil
Kisah Abu Bakar Perangi Orang Kikir yang Enggan Berzakat. Foto: Sahabat Nabi (Ilustrasi)
Foto: Dok Republika.co.id
Kisah Abu Bakar Perangi Orang Kikir yang Enggan Berzakat. Foto: Sahabat Nabi (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Sepeninggal Rasulullah SAW, para khulafaurrasyidin mencoba menjaga sunnah Nabi dan syariat Islam. Hal ini sebagaimana yang dilakukan Sayyidina Abu Bakar saat memerangi orang-orang kikir yang enggan berzakat.

Syekh Muhammad Yusuf Al-Kandahlawy dalam kitab Sirah Sahabat mengutip sejumlah hadis yang berkenaan dengan sikap Sayyidina Abu Bakar dalam menegakkan syariat Islam. Abu Hurairah berkata, “Setelah Rasulullah SAW meninggal dunia dan Abu Bakar menjadi khalifah sesudahnya, maka banyak bangsa Arab yang menjadi kafir,”.

Baca Juga

Sayyidina Umar berkata, “Wahai Abu Bakar, bagaimana mungkin engkau akan memerangi orang-orang itu, padahal Rasulullah SAW bersabda, ‘Aku diperintahkan untuk memerangi manusia hingga mereka mengucapkan la ilaha illallah, dan siapa yang mengucapkan itu, maka harta dan jiwanya terlindungi kecali menurut haknya, dan hisabnya ada pada Allah,”.

Sayyidina Abu Bakar berkata, “Demi Allah, aku benar-benar akan memerangi orang yang memisahkan antara shalat dengan zakat, karena zakat merupakan hak harta. Demi Allah, andaikan mereka tidak mau menyerahkan seutas tali kepadaku, yang dulu mereka serahkan kepada Rasulullah SAW, niscaya aku akan memerangi mereka,”.

Sayyidina Umar berkata, “Demi Allah, menurut pendapatku, hal ini terjadi karena Allah telah melapangkan dada Abu Bakar untuk berperang, sehingga aku pun tahu bahwa memang dia benar,”.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement