Siswa Positif Covid-19, PTM di Semarang Dihentikan Sementara
Red: Mas Alamil Huda
Gubernur Jawa tengah, Ganjar Pranowo di sela aktivitas bersepeda memantau pelaksanaan prokes pada pelaksanaan PTM terbatas di SMPN 13 Semarang, beberapa waktu lalu. Saat ini, sebagian sekolah di Semarang dihentikan sementara menyusul temuan kasus positif Covid-19 pada siswa. | Foto: Dok Humas Prov. Jateng
REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sejumlah sekolah di Kota Semarang dihentikan sementara. Penghentian itu dilakukan menyusul temuan siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Gunawan Saptogiri membenarkan penghentian sementara pelaksanaan PTM mulai tingkat TK, SD, hingga SMP. "Betul dihentikan sementara karena ada temuan siswa yang positif," katanya di Semarang, Senin (1/11).
Saat ini, kata dia, masih dilakukan penelusuran kontak erat terhadap siswa dari sekolah yang ditemukan kasus Covid-19 tersebut. Menurut dia, tercatat lebih dari 20 sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMA yang dilaporkan terdapat siswanya positif Covid-19.
Menurut dia, seluruh siswa SMP dan SMA di Kota Semarang telah tuntas divaksin. Meski demikian, lanjut dia, para siswa tersebut tetap terkonfirmasi Covid-19. Penghentian PTM itu sendiri akan dilakukan selama sepekan ke depan.
Berdasarkan laman siagacorona.semarangkota.go.id, hingga Senin (1/11) pukul 14.00 WIB tercatat 22 kasus positif Covid-19 di Ibu Kota Jawa Tengah ini.