REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Kota Cirebon, Jawa Barat, terus mengejar target capaian vaksinasi Covid-19 terhadap masyarakat lanjut usia (lansia). Petugas pun akan mendatangi rumah lansia secara door to door.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, Edy Sugiarto, mengatakan, Kota Cirebon sebenarnya telah memenuhi semua persyaratan untuk mencapai level 1 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hanya capaian vaksinasi lansia yang hingga kini belum terpenuhi.
Berdasarkan data dari covid19.cirebonkota.go.id, vaksinasi Covid-19 tahap satu di Kota Cirebon sudah mencapai 243.915 orang (93,03 persen) dan vaksinasi tahap kedua sudah mencapai 161.397 orang (61,56 persen). Sedangkan untuk lansia, capaian vaksinasi Covid-19 kesatu mencapai 15.250 orang (59,15 persen) dan vaksinasi kedua sudah mencapai 10.933 orang (42,40 persen).
‘’Capaian vaksinasi lansia hanya tinggal nol sekian persen. (Jika tercapai), Kota Cirebon sudah level 1 (PPKM),’’ tukas Edy, Senin (1/11).
Untuk itu, Dinkes Kota Cirebon akan terus mendorong agar capaian vaksinasi Covid-19 pada lansia bisa mencapai 60 persen. Dengan demikian, Kota Cirebon yang saat ini masih berada di level 2 PPKM, bisa segera masuk level satu PPKM. ‘’Kita akan push,’’ tegas Edy.
Edy menyatakan, vaksinasi lansia akan dikejar door to door. Bahkan, jika memungkinkan, bisa diadakan reward bagi lansia yang mau divaksin. ‘’Supaya lansia happy, negara hadir untuk memproteksi mereka,’’ kata Edy.
Sementara itu, meski capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Cirebon sudah tinggi, namun Edy tetap mengingatkan agar protokol kesehatan tetap dilakukan dengan ketat. Yakni, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.
‘’Apalagi di siang hari jumlah penduduk di Kota Cirebon bisa mencapai dua juta (akibat banyaknya pendatang yang bekerja di Kota Cirebon),’’ tutur Edy.
Vaksinasi Covid-19 dengan cara door to door itu seperti yang dilakukan di Kelurahan/Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon. Lurah Kejaksan, Catur Wulan, menerangkan, pihaknya sudah mendatangi rumah warga lansia di wilayahnya sejak Kamis (28/10). Selain itu, lansia yang rumahnya berdekatan dikumpulkan di salah satu rumah lansia atau baperkam.
‘’Jika tidak memungkinkan mereka datang, kami yang datang langsung ke rumah mereka,’’ ujar Catur.
Melalui langkah itu, lanjut Catur, tercatat sudah ada 81 lansia di wilayahnya yang divaksin Covid-19. Jumlah itu lebih tinggi dibandingkan target sebelumnya yang hanya 50 lansia.
