Rabu 03 Nov 2021 05:17 WIB

Tiga Keutamaan Membaca Alquran Menurut Sunan Al Darimi

Setiap satu huruf Alquran terdapat sepuluh kebaikan.

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti / Red: Ani Nursalikah
Tiga Keutamaan Membaca Alquran Menurut Sunan Al Darimi. Sejumlah penyandang disabilitas netra membaca Alquran braille di Yayasan Al Hikmah, Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Ahad (18/4).
Foto: Republika/Bayu Adji P
Tiga Keutamaan Membaca Alquran Menurut Sunan Al Darimi. Sejumlah penyandang disabilitas netra membaca Alquran braille di Yayasan Al Hikmah, Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Ahad (18/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alquran merupakan kitab umat Islam yang memiliki banyak keutamaan. Dalam hadits riwayat Sunan Al Darimi disebutkan, sedikitnya ada tiga keutamaan Alquran, sebagai berikut. 

Setiap satu huruf sepuluh kebaikan

Baca Juga

 حَدَّثَنَا عَبْدِ اللَّهِ قَالَ تَعَلَّمُوا هَذَا الْقُرْآنَ فَإِنَّكُمْ تُؤْجَرُونَ بِتِلَاوَتِهِ بِكُلِّ حَرْفٍ عَشْرَ حَسَنَاتٍ أَمَا إِنِّي لَا أَقُولُ بْ الم وَلَكِنْ بِأَلِفٍ وَلَامٍ وَمِيمٍ بِكُلِّ حَرْفٍ عَشْرُ حَسَنَاتٍ

Dari Abdullah ia berkata, "Pelajarilah Alquran, sebab kalian akan diberi pahala dengan membacanya, setiap huruf dengan sepuluh kebaikan. Aku tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf, akan tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf, setiap hurufnya diberi pahala sepuluh kebaikan."

Rumah terasa lebih luas jika penghuninya sering membaca Alquran

 حَدَّثَنَا أَبَا هُرَيْرَةَ كَانَ يَقُولُ إِنَّ الْبَيْتَ لَيَتَّسِعُ عَلَى أَهْلِهِ وَتَحْضُرُهُ الْمَلَائِكَةُ وَتَهْجُرُهُ الشَّيَاطِينُ وَيَكْثُرُ خَيْرُهُ أَنْ يُقْرَأَ فِيهِ الْقُرْآنُ وَإِنَّ الْبَيْتَ لَيَضِيقُ عَلَى أَهْلِهِ وَتَهْجُرُهُ الْمَلَائِكَةُ وَتَحْضُرُهُ الشَّيَاطِينُ وَيَقِلُّ خَيْرُهُ أَنْ لَا يُقْرَأَ فِيهِ الْقُرْآنُ

Abu Hurairah pernah berkata, "Sesungguhnya rumah akan terasa luas bagi penghuninya, para malaikat akan mendatanginya, setan-setan akan menjauhi dan kebaikannya akan bertambah jika Alquran dibaca di dalamnya. Dan rumah akan terasa sempit bagi penghuninya, para malaikat menjauhinya, setan-setan datang dan kebaikannya berkurang jika di dalamnya tidak dibacakan Alquran."

Didoakan para malaikat

 عَنْ خَالِدِ بْنِ مَعْدَانَ قَالَ إِنَّ قَارِئَ الْقُرْآنِ وَالْمُتَعَلِّمَ تُصَلِّي عَلَيْهِمْ الْمَلَائِكَةُ حَتَّى يَخْتِمُوا السُّورَةَ فَإِذَا أَقْرَأَ أَحَدُكُمْ السُّورَةَ فَلْيُؤَخِّرْ مِنْهَا آيَتَيْنِ حَتَّى يَخْتِمَهَا مِنْ آخِرِ النَّهَارِ كَيْ مَا تُصَلِّي الْمَلَائِكَةُ عَلَى الْقَارِئِ وَالْمُقْرِئِ مِنْ أَوَّلِ النَّهَارِ إِلَى آخِرِهِ

Dari Khalid bin Ma'dan ia berkata, "Sesungguhnya pembaca Alquran dan yang mempelajari Al Qur'an akan didoakan oleh para malaikat hingga mereka menyelesaikan satu surat, jika salah seorang dari kalian membacakan suatu surat maka hendaklah ia menunda membaca dua ayat dari surat tersebut hingga ia dapat menyelesaikannya di akhir siang, agar para malaikat mendoakan orang yang membaca dan orang yang dibacakan dari awal sampai akhir siang."

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement