Kamis 04 Nov 2021 05:15 WIB

Dahnil: Chemistry Prabowo dan Jenderal Andika Sangat Kuat

Dahnil menyebut Andika pernah jadi anak buah Prabowo di Kopassus.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Teguh Firmansyah
Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto.
Foto: Antara/Fikri Yusuf
Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengirimkan surat presiden (surpes) kepada DPR yang berisi usulan Jenderal Andika Perkasa sebagai calon tunggal Panglima TNI. Juru Bicara Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, Andika memiliki kapasitas akademik dan intelektual yang baik.

Dahnil menyebut, Prabowo mendukung siapapun yang ditunjuk dan dipercaya oleh Presiden untuk menjadi Panglima TNI. Dia menyampaikan, Prabowo siap bekerja sama untuk memperkuat pertahanan Republik Indonesia.

Baca Juga

Ia mengungkapkan, Andika Perkasa bukanlah sosok yang asing di mata Menhan Prabowo. Sebab, jelasnya, Andika pernah menjadi salah satu anggota Prabowo saat menjabat sebagai Danjen Kopassus.

"Pun demikian dengan Jenderal Andika Perkasa, Pak Menhan sudah mengenal beliau sejak lama, sejak beliau menjadi salah satu anggota Pak Prabowo di Kopassus. Chemistry Pak Menhan dengan Jenderal Andika sangat baik dan kuat, dan Jenderal Andika sosok yang paripurna sebagai Panglima," kata Dahnil kepada wartawan, Rabu (3/11).

Selain berpengalaman sebagai Jenderal lapangan dan tempur, Dahnil menuturkan, Andika juga memiliki kapasitas akademik dan intelektual yang baik. Sehingga Prabowo yakin dapat melakukan kerja sama yang baik dengan Andika, khususnya dalam hal memperkuat pertahanan Indonesia.

"Pak Menhan yakin bisa bekerja sama dengan baik dengan beliau (Andika) sesuai dengan perintah dan petunjuk Presiden Joko Widodo untuk memperkuat dan meninggalkan legacy pertahanan RI yang kuat di masa yang akan datang," tutur dia.

Sebelumnya diberitakan, DPR RI resmi menirima Surat Presiden (Surpres) Pengganti Panglima TNI. Nama calon Panglima TNI yang diusulkan pemerintah yaitu Jenderal TNI Andika Perkasa. "Pada hari ini melalui Mensesneg Presiden telah menyampaikan Surat Presiden mengenai usulan calon Panglima TNI kepada DPR RI atas nama Jenderal TNI Andika Perkasa S.E., M.A.. M.SC.," kata Ketua DPR, Puan Maharani, Rabu (3/11).

Puan mengatakan DPR akan menindaklanjuti Surat Presiden mengenai usulan calon Panglima TNI tersebut melalui rapat pimpinan untuk kemudian dilakukan rapat paripurna. Sementara fit and proper test akan dilakukan Komisi I DPR RI.

Baca juga : Muzani: Calon Gerindra Satu, Namanya Prabowo Subianto

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement