REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Panitia Olimpiade Musim Dingin (Winter Olympic) 2022 di Beijing, Cina, mengerahkan robot di semua arena pertandingan dan fasilitas lain. Robot-robot tersebut dibuat untuk melayani berbagai keperluan dan menjamin keamanan selama pandemi Covid-19, demikian media Cina, Kamis (4/11).
Sebuah tayangan di laman berita China News Service mempertontonkan satu robot menggiling biji kopi lalu memisahkan ampas dan seduhan dalam waktu hanya empat menit. Robot tersebut bisa ditemui di Stadion Wukesong, Distrik Haidian, yang menjadi ajang uji coba pertandingan hoki es pada Ahad (31/10) hingga Rabu (3/11) yang diikuti lebih dari 100 atlet dan staf.
Robot lainnya membantu menyediakan logistik di stadion. Robot tersebut mampu mengangkat 300 kilogram barang dan perlengkapan pertandingan tanpa sentuhan manusia.
Mesin yang terpasang dalam robot tersebut bisa menggerakkannya secara bebas, menghindari hambatan, dan mengisi daya secara otomatis. Tujuan terpenting dari pengerahan robot itu adalah mengurangi kontak antarmanusia secara langsung, tulis CNS.
"Bagaimana pertandingan bisa digelar di tengah pandemi Covid-19? Kami ada di Distrik Haidian punya produk-produk berteknologi mutakhir, ada robot disinfektan tanpa kontak yang akan melayani kita selama pandemi," kata Deputi Direktur Stadion Wukesong Shi Wei.
Selain di dalam arena pertandingan, robot juga dikerahkan di beberapa hotel tempat para atlet dan ofisial berada. Komite Pelaksana Winter Olympic dan Paralympic Beijing pada Oktober telah mengumumkan Olympic Village yang bakal menjadi arena tertutup khusus untuk mereka yang terlibat ajang empat tahunan itu baru akan dibuka secara resmi pada 27 Januari 2022.
Semua persiapan, seperti protokol pencegahan pandemi, arena pertandingan, dan fasilitas lain, termasuk transportasi dan keamanan lingkungan terus dilakukan. Dengan terselenggaranya ajang tersebut, Beijing bakal menjadi satu-satunya kota di dunia yang sukses menggelar Olimpiade Musim Panas dan Olimpiade Musim Dingin.
Pada 2008, Beijing sukses menggelar Olimpiade Musim Dingin sekaligus menandai kemajuan program pembangunan Cina hingga saat ini.