Jumat 05 Nov 2021 09:38 WIB

Coach Naga Api Ingatkan Fajri Hemat Tenaga di Hylo Open

Fajar/Rian menjalani empat turnamen tanpa jeda sejak bulan September.

Pebulu tangkis Indonesia Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto.
Foto: EPA-EFE/CLAUS FISKER
Pebulu tangkis Indonesia Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto.

REPUBLIKA.CO.ID, SAARBRUCKEN -- Kemenangan yang diraih pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto setelah melalui laga melelahkan di babak 16 besar Hylo Open, Kamis (4/11), membuat pelatih ganda putra Pelatnas PBSI Herry Iman Pierngadi meminta atletnya itu untuk bermain lebih efisien di babak selanjutnya.

Dengan kondisi ganda putra unggulan ketiga itu, Herry menilai seharusnya Fajar/Rian sudah dalam tahap istirahat dan pemulihan mengingat mereka telah berlaga dalam empat turnamen tanpa jeda sejak bulan September.

"Ya dengan kondisi sekarang, di mana mereka terus bertanding sejak Piala Sudirman di Finlandia bulan September, Fajar/Rian harus bermain lebih efisien," kata sosok yang dikenal dengan jululan Coach Naga Api ini lewat informasi tertulis PP PBSI di Jakarta, Jumat (5/11).

Menurut pelatih berusia 59 tahun ini, Fajri, julukan Fajar/Rian harus menghemat energi untuk menghadapi pertandingan lain, salah satunya dengan memperbaiki strategi dengan melakukan penempatan bola-bola yang lebih terarah. Selain itu, dalam kondisi fisik yang sudah menurun, atlet dituntut untuk bisa mengatur irama permainan agar tidak membuang-buang energi.

"Mereka dituntut harus bermain lebih efisien. Yaitu lewat penempatan shuttlecock yang lebih terukur dan jitu. Penempatannnya harus terarah untuk menghasilkan angka," Herry memaparkan.

Fajar/Rian lolos ke babak perempat final dengan mengalahkan ganda putra asal Inggris, Callum Hemming/Steven Stallwood dengan dua gim langsung 21-16, 21-19. Menurut mereka, Callum/Steven juga mengeluarkan permainan menantang yang membuat mereka kesulitan terutama di gim kedua. Pada gim terakhir, Callum/Steven bermain lebih agresif dengan penempatan bola yang akurat. Sementara Fajar/Rian mengakui sempat kehilangan kendali permainan karena stamina yang sudah menurun dan lelah.

Meski punya poin evaluasi bagi Fajar/Rian, namun Herry melihat permainan mereka hari ini jauh lebih baik dari pertandingan babak pertama pada Rabu."Saya lihat penampilan mereka hari ini lebih segar dibanding dengan kemarin," ujar dia.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement