REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sebuah awal yang manis untuk Antonio Conte. Tugas pertamanya menangani Tottenham Hotspur berujung kemenangan.
The Lilywhites menundukkan Vitesse 3-2 pada matchday keempat Grup G Liga Konferensi Eropa di Tottenham Hotspur Stadium, London, Inggris, Jumat (5/11) dini hari WIB. Conte mendapat sambutan hangat. Dalam setengah jam pertama, timnya unggul 3-0.
Setelah itu, kubu tamu bangkit dan berhasil memperkecil ketertinggalan. Pada momen itu, menurut BBC, para penggawa Tottenham menunjukkan kelemahan kepada sang pelatih. Sepanjang babak kedua, wakil Belanda terus mengancam pertahahan tuan rumah.
"Kiper (Spurs) Hugo Lloris membuat penyelamatan luar biasa saat mementahkan peluang pemain pengganti (Vitesse), Lois Openda dan Riechedly Bazoer," demikian laporan yang dikutip dari BBC.
Sejak menit ke-59, the Lilywhites bermain dengan 10 orang. Tim tamu juga kehilangan dua jugador dalam 10 menit terakhir.
Pada akhirnya Spurs memberi Conte kemenangan. Hasil ini membawa klub Inggris itu ke posisi kedua klasemen sementara Grup G di belakang Rennes.
"Kami memulai dengan sangat baik, menciptakan tiga gol dengan intensitas yang sangat tinggi. Tapi setelah kami kebobolan dua gol dari kesalahan kami, dan menempatkan diri kami dalam masalah, permainan menjadi sangat sulit," kata penyerang sayap Tottenham Lucas Moura dikutip dari BBC.
Kubunya masih dalam pembelajaran sistem baru. Belum sepenuhnya terserap. Sebelum partai ini, hanya ada dua sesi latihan dengan Conte. Namun Moura antusias menyambut juru taktik berkebangsaan Italia itu.
"Antonio Conte seorang pemenang dan salah satu pelatih terhebat dalam beberapa tahun terakhir. Kami semua bersemangat untuk bekerja dengannya dan kami sudah merasakan mentalitas dan semangatnya. Dalam dua sesi latihan, dia mencoba menunjukkan kepada kami, bagaimana dia menyukai kami bermain dan mentalitasnya," jelas Moura.
Setelah melihat kinerja Spurs, ada banyak hal yang direnungkan dan dikerjakan, mantan juru taktik Inter Milan dan Chelsea itu. Fokusnya, yakni menaikkan kebugaran dan kepercayaan diri para pemain.
Baca juga : Formula Rotasi Persib Berbuah Manis