REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Borneo FC akan menghadapi PSIS Semarang pada laga pekan ke-11 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (6/11) sore WIB. Pelatih Risto Vidakovic menilai laga tidak akan berjalan mudah tetapi ia meminta tim untuk saling mendukung dan bekerja maksimal.
"Kita tidak bisa melakukan banyak persiapan di tengah jadwal yang padat, tetapi kita akan perbaiki kesalahan-kesalahan pada laga sebelumnya," kata Risto dalam konferensi pers virtual jelang pertandingan, Jumat (5/11).
"Semoga kita bisa tambah poin besok," tambahnya.
Borneo menelan dua kekalahan beruntun sebelum laga ini, yaitu dengan skor identik 1-2 melawan PSS Sleman dan Bhayangkara FC. Dari lima laga terakhir, Borneo hanya menang sekali, imbang sekali dan kalah tiga kali. Risto menyadari hal itu justru menjadi tekanan bagi para pemain.
Ia mengingatkan para pemainnya agar tetap fokus pada pertandingan dan berusaha sekeras mungkin untuk bisa meraih hasil maksimal. "Kita sudah bermain bagus dalam dua laga terakhir tapi kita masih terlalu mudah kebobolan, kita harus lebih konsentrasi dan fokus," kata Risto.
"Kita harus memberikan yang terbaik besok dan mencoba mendapatkan tiga poin," tambahnya.
Menurut Risto, PSIS akan bermain lebih percaya diri dan tanpa beban pada laga nanti. Itu tentu akan menjadi nilai lebih bagi PSIS yang sebelum pertandingan tersebut berada di peringkat keempat. klasemen sementara.
"Maka itu akan menjadi laga yang berat buat kami. Jika ingin menang maka kita harus bekerja keras," tegasnya.
Gelandang Borneo, Wawan Febrianto memastikan tim akan bekerja secara maksimal agar memperoleh hasil positif. Ia menyadari posisi Borneo saat ini jauh dari harapan.
Mereka hanya memperoleh dua kali kemenangan, empat kali seri dan empat kali kalah dari sepuluh pertandingan yang telah dilakoni. Borneo harus bangkit dari peringkat ke-14 klasemen sementara.
"Harus kerja keras dan kasih maksimal untuk tim Borneo FC," kata Wawan.