REPUBLIKA.CO.ID, KHARTOUM - Badan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (UNOCHA) mengatakan telah mengalokasikan 20 juta dolar AS sebagai bantuan untuk Sudan Selatan. Negara itu tengah dilanda banjir dan setidaknya 760 ribu orang terkena dampak.
“Sekitar 760 ribu orang telah terkena dampak banjir di daerah sepanjang Sungai Nil dan rawa-rawa Sudd sejak Mei,” ujar UNOCHA dalam sebuah pernyataan dilansir China.org, Sabtu (6/10).
UNOCHA menanggapi kebutuhan mendesak orang-orang yang terkena dampak banjir, dengan bantuan tanggap darurat dan dukungan berbasis masyarakat. Menurut badan PBB, sekitar 294 ribu orang telah mendapatkan bantuan makanan pada September dan Oktober.
Sekitar 174 ribu orang telah dijangkau dengan bantuan tempat tinggal dan barang-barang non-makanan pada 31 Oktober. UNOCHA mengatakan antara Mei dan 31 Oktober, sekitar 2.355 metrik ton kargo kemanusiaan diangkut melalui udara, darat, dan sungai.
"Namun, dana tambahan sangat dibutuhkan. Ketidakamanan dan kendala akses juga terus menghambat respons banjir secara keseluruhan," jelas pernyataan UNOCHA. UNOCHA mengatakan hampir 800 ribu orang telah terpengaruh hingga saat ini oleh kenaikan air di seluruh negeri sejak Mei.