REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar kembali Bazaar Klaster Mantriku sebagai upaya pemberdayaan UMKM binaannya dengan mekanisme pembayaran ‘cashless transaction’ atau transaksi nontunai selama proses jual beli. Acara ini berlokasi di BRI Kantor Unit Ciracas jakarta timur dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Melalui relationship manager segmen mikro atau biasa disebut Mantri, BRI telah melakukan pembiayaan dan pemberdayaan kepada para pelaku UMKM. Dengan tema kampanye ‘BRILiaN Sahabat UMKM’ menghadirkan banyak macam-macam klaster usaha binaan unggulan. Acara tersebut dihadiri oleh Kabag Kanwil BRI Jakarta 2 Erri Kusmawan, Siddhi Nugroho selaku Pimpinan Cabang Kramat Jati, Lurah Ciracas, dan RW setempat.
Erri mengatakan, Bazaar Klaster Mantriku digagas oleh divisi kantor pusat BRI dan merupakan wujud nyata implementasi revitalisasi mantri yang sudah berjalan.
BRI melakukan pembinaan kepada sejumlah klaster usaha dengan menghadirkan website khusus yang didalamnya terdapat pengembangan dan pelatihan yang sering dilaksanakan kepada klaster-klaster binaan.
Selain itu, sebagai tambahan informasi kalau BRI juga memiliki program Desa BRIlian. Program ini merupakan perlombaan pengembangan antar desa di seluruh Indonesia untuk menjadi desa yang mandiri dan memiliki inovasi tinggi bagi peningkatan ekonomi desa yang berkelanjutan, sehingga klaster usaha yang ada di Desa atau Kelurahan juga berkesempatan untuk dapat mengembangkan produk-produk unggulannya.
BRI secara terbuka memberi kesempatan untuk desa atau kelurahan yang ingin bergabung dalam program ini. "Tujuan kami bukan hanya sekedar untuk pembiayaan saja tapi BRI merupakan Bank yang benar- benar berkomitmen untuk melakukan pengembangan usaha seluruh UMKM khususnya, dari segi modal dan pemasaran. Untuk para mantri dimohon agar semakin aktif memperdayakan masyarakat di masing-masing wilayah kerjanya", ucapnya.
Diselenggarakannya bazaar ini sebagai motivasi kepada Mantri untuk meningkatkan kinerja dengan cara baru sehingga ekspansi bisnis lebih berkualitas, efisien dan efektif.
Bazaar ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Diharapkan semakin banyak UMKM yang terbantu dalam memasarkan produknya, terutama disaat pandemi Covid-19.
Sementara itu, Pimpinan Cabang Kramat Jati, Siddhi Nugroho menjelaskan, Acara Bazaar Klaster Mantriku ini untuk memperkuat kultur mantri sebagai advisor UMKM serta memperkuat kampanye BRILiaN Sahabat UMKM dan salah satu upaya untuk mengangkat terus menggerakkan sektor ekonomi yang ada diIndonesia terutama disektor UMKM.
Sedangkan Lurah Ciracas, Rikia Marwan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada BRI yang melaksanakan program Bazaar Klaster Mantriku. “Kami mengimbau, semoga Bazaar Klaster Mantriku BRI ini bisa dilaksanakan setiap bulannya dan bisa dilaksanakan di seluruh wilayah dan kami siap mendukung, kegiatan ini sangat luar biasa, suatu potensi yang luar biasa, suatu kolaborasi yg bagus". Beliau sangat berterimakasih karena bisa memperdayakan masyarakat dibidang usaha disaat pandemi ini.
Hal senada juga diungkapkan oleh salah satu peserta Bazaar Klaster Mantriku, Sandi Ardianti (Pelaku Usaha Sepatu), yang mengaku senang dengan diselenggarakannya kegiatan ini. BRI senantiasa selalu mendukung dan mendampingi dalam mengembangkan usahanya.
“Saya sangat berharap bazaar ini sesering mungkin karena sangat membantu usahanya untuk dapat semakin dikenal", tuturnya.