REPUBLIKA.CO.ID, KEBUMEN -- Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Baitul Maal Hidayatullah (BMH) kantor Gerai Kebumen menyalurkan beras untuk para santri yang tinggal di pesantren tahfidz. Salah satu pesantren penerima bantuan beras tersebut adalah Pesantren Al-Azhar yang berada di Kalijaya, Alian, Kebumen, Jawa Tengah, Jumat (05/11).
Ukrom selaku tim BMH kebumen yang keliling melakukan penyaluran mengatakan, dukungan dari masyarakat terhadap program yang dijalankan oleh BMH Kebumen cukup stabil walaupun di masa pendemi.
“Alhamdulillah walau masih kondisi pandemi, program-program yang kami jalankan selalu mendapat dukungan dari para donatur kami, termasuk program beras untuk santri yang telah kami jalankan hari ini,” kata Ukrom dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Jumat (5/11).
Ia menambahkan, ke depan pihaknya akan terus aktif menjalankan program beras untuk santri guna memenuhi kebutuhan pesantren-pesantren yang ada di Kebumen.
“Mohon doa dan dukungannya, semoga kami bisa terus menjalankan program ini dan bisa bermanfaat bagi banyak orang,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama KH Mustangin Al-Mansyur selaku pimpinan Pesantren Al-Azhar Kebumen mengemukakan, dengan adanya bantuan sedekah beras dari BMH semoga para santri bisa lebih fokus dalam belajar agama dan menghafal Alquran.
“Terima kasih kepada BMH Kebumen yang telah membantu pondok kami. InsyaAllah sangat bermanfaat bagi kami dan para santri bisa terus semangat dalam menuntut ilmu,” ungkap Kyai Mustangin.
“Alhamdulillah setiap Senin dan Kamis, para santri kami biasakan untuk berpuasa. Hal ini kami anggap sebagai salah satu wahana latihan pembelajaran para santri dan juga ketaatan terhadap ajaran Rasulullah,” tambah Kyai Mustangin.