REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Perdana Menteri Irak Mustafa al-Kadhimi mengatakan, dia lolos tanpa cedera setelah serangan pesawat tak berawak di rumahnya di dalam Zona Hijau keamanan tinggi Baghdad.
Sebuah pesawat tak berawak sarat dengan bahan peledak menghantam gedung, melukai enam pengawalnya dalam upaya pembunuhan.
Kadhimi menyerukan tenang dalam sebuah posting di Twitter. "Saya baik-baik saja, puji Tuhan, dan saya menyerukan agar semua orang tenang dan menahan diri demi kebaikan Irak," katanya, dilansir di Aljazeraa, Ahad (7/11).
Dia kemudian muncul di televisi Irak, duduk di belakang meja dengan kemeja putih, tampak tenang. "Serangan roket dan drone pengecut tidak membangun tanah air dan tidak membangun masa depan," katanya.