REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Akun Twitter resmi milik Polresta Bogor Kota bernama @polresbogorkota viral di media sosial, gara-gara kedapatan menyukai atau like sebuah konten berisi video syur. Akibat kejadian itu, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyampaikan permintaan maaf.
“Kami memohon maaf atas kegaduhan di dunia maya terkait hal ini dan akun akan terus dalam pengawasan,” ujar Susatyo dalam keterangannya, Senin (8/11).
Di samping itu, Susatyo memastikan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan secara internal terkait viralnya akun Twitter Polresta Bogor Kota yang menyematkan like di sebuah konten yang dinilai tidak layak.
Susatyo mengatakan, ada beberapa kemungkinan mengapa hal itu terjadi. “Apakah ada kelalaian admin ketika melakukan patroli siber atau ada unsur ilegal dan kemungkinan lainnya,” ujarnya.
Sementara itu, Kasubdit Penmas Polresta Bogor Kota Iptu Rachmat Gumilar mengaku masih menelusuri temuan tersebut. Diduga, akun Twitter @polresbogorkota diretas. “Kita masih penyelidikan, masih ditelusuri. Kemungkinan diretas,” kata Rachmat.
Rachmat menjelaskan, dugaan jika akun Twitter Polresta Bogor Kota diretas karena akun tersebut hanya dapat digunakan dalam komputer ruangan Humas Polresta Bogor Kota. Tepatnya di Jalan Kapten Muslihat, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Selain itu, akun tersebut sehari-hari hanya digunakan untuk mengunggah kegiatan dan sosialisasi kepolisian di Kota Bogor. “Itu (akun Twitter) cuma untuk sosialisasi-sosialisasi seperti vaksin dan lain-lain. Bukan untuk patroli,” katanya.