REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kylie Jenner akhirnya buka suara mengenai kerusuhan di konser musik kekasihnya, Travis Scott. Kylie yang hadir di festival musik "Astroworld" itu mengatakan bahwa dia dan Scott tidak mengetahui adanya korban jiwa hingga setelah konser berakhir.
Kylie mengatakan bahwa dia dan Scott merasa hancur setelah mengtahui ada delapan orang yang meninggal dalam kisruh konser yang juga diselenggarakan oleh Live Nation itu. Salah satu korban ialah anak berusia 14 tahun.
"Saya ingin memperjelas semuanya bahwa saya dan Scott tidak mengetahui adanya korban jiwa. Kami juga tidak melanjutkan pertunjukan dan pembuatan film," kata Kylie melalui unggahannya di Instagram Story, seperti dikutip dari Hollywood Reporter, Senin (8/11).
Beberapa video yang diambil dari acara tersebut menunjukkan bagaimana para penonton meminta bantuan di tengah kisruh saat konser terus berlangsung. Sebanyak 50 ribu orang diperkirakan menghadiri di NRG Park, Houston, Amerika Serikat, Jumat malam itu. Menurut pejabat Houston, lonjakan penonton dan kepanikan dimulai tak lama setelah pukul 9 malam.
"Ada banyak pertanyaan yang belum terjawab. Selama beberapa waktu kedepan, kami akan melakukan investigasi secara mendalam mengapa hal itu terjadi. Kami juga akan mendiskusikan tentang langkah apa yang dapat dilakukan ke depan untuk mengurangi insiden semacam ini dari terjadi pada waktu lain," kata Wali Kota Houston Sylvester Turner.
Sementara itu, Scott telah menunjukkan dukacitanya terhadap keluarga korban. Ia mengunggah pernyataannya di media sosial pada Sabtu.
"Doa saya untuk keluarga dan semua yang terkena dampak dari kisruh yang terjadi di Festival Astroworld,” tulis Scott dalam pernyataanya.