UMY Luncurkan Mobil Hemat Energi dan Robot Terbang
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Fernan Rahadi
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) meluncurkan mobil hemat energi dan robot terbang buatan mahasiswa Prodi Teknik Mesin dan Teknik Elektro. Dilakukan jelang Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) dan Kontes Robot Terbang Indonesia 2021. | Foto: UMY
REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) meluncurkan mobil hemat energi dan robot terbang buatan mahasiswa Prodi Teknik Mesin dan Teknik Elektro. Dilakukan jelang Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) dan Kontes Robot Terbang Indonesia 2021.
KMHE merupakan kompetisi mobil irit tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbudristek. Tahun ini, kompetisi tersebut akan diselenggarakan di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) pada 15-20 November 2021.
KH Ahmad Dahlan (KHAD) Eco Team dari Teknik Mesin akan wakili UMY dalam putaran final yang berlangsung secara luring di Surabaya. Sedangkan, KRTI 2021 akan digelar di Kulonprogo dan Bangunjiwo Yogyakarta pada 15-20 November 2021.
Microcontrollers and Robotics Club (MRC) dari Teknik Elektro mengirim dua tim. Ada MR COOL MK 10 untuk kategori lomba Kontes Robot SAR Indonesia (KRSRI) dan MR DEV MK 5 untuk kategori lomba Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda.
Mereka wakili UMY dalam putaran final KRTI. KHAD Eco Team UMY meraih juara tiga mobil prototipe, dengan kategori motor listrik dan sistem kontrol di KMHE 2020. Capaian itu jadi pemacu semangat KHAD Eco Team UMY untuk merebut gelar juara.
"Pembuatan mobil listrik di UMY sudah dimulai sejak 2012 dan terus berkembang. Capaian terakhirnya juara dua di KMHE 2020," kata Dekan FT UMY, Ir Aris Widyo Nugroho, Selasa (9/11).
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Alumni dan AIK UMY, Faris Al Fadhat berharap, tim-tim UMY mampu membawa berita baik sepulang dari kompetisi KMHE 2021 maupun KRTI 2021. Sekaligus, meningkatkan kualitas tim-tim UMY di kancah nasional.
Selain itu, tim-tim akan mengikuti Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia Expo (KMI) XII di Universitas Brawijaya Malang pada 17-19 November 2021. Tapi, ia berpesan, meraih juara merupakan sebuah bonus, yang terpenting persiapan dilakukan matang.
Menurut Faris, mempersiapkan lomba dengan sangat baik jauh lebih bermanfaat daripada tidak mempersiapkannya sama sekali. Karenanya, saat juara bonus, walau tidak mencapainya tidak menjadi penyesalan karena sudah memberi yang terbaik.