REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mastercard akan meluncurkan kartu pembayaran yang didanai aset kripto. Adapun peluncuran ini menggandeng tiga platform penyedia layanan kripto di Asia Pasifik, yakni Amber, Bitclub, dan CoinJar.
Executive Vice President Digital & Emerging Partnerships and New Payment Flows Mastercard Asia Pacific Rama Sridhar mengatakan pertama kalinya konsumen dan bisnis di kawasan Asia Pasifik bisa mengajukan permohonan kartu kredit, debit, atau prabayar Mastercard yang terhubung dengan kripto.
“Layanan akan diberikan secara instan dalam mengubah mata uang kripto mereka menjadi mata uang fiat tradisional yang dapat digunakan di negara yang menerima Mastercard,” ujarnya dalam keterangan resmi seperti dikutip Rabu (10/11).
Kendati beberapa pedagang sudah menerima pembayaran dalam mata uang digital seperti Bitcoin atau Ethereum, Sridhar menilai bentuk penerimaan tersebut belum tersebar luas. Menurutnya pembayaran lewat Mastercard bisa diproses baik online maupun offline.