REPUBLIKA.CO.ID,PADANG PANJANG--Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional XXXIX Tingkat provinsi Sumatra Barat akan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat sesuai standar operasional (SOP) nasional.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang Panjang, Nuryanuwar, mengatakan daerahnya kini berada pada daerah yang berisiko rendah penyebaran Covid-19 (PPKM Level 1). Meski begitu menurut dia panitia kota maupun panitia provinsi tetap mewaspadai agar tidak terjadi klaster baru penyebaran covid-19.

Nuryanuwar menyebut tugas panitia dan Satgas Covid-19, nantinya mengawasi penerapan 3 M. Yaitu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak.

 "Semua yang terlibat harus menerapkan prokes. Selalu memakai masker, mencuci tangan, dan jaga jarak 1 sampai 1,5 meter. Ini tugas panitia dan satgas mengawasi tiga M, apakah semua terlaksana," ujarnya.

Kendati begitu, lanjut dia perlu kesadaran semua pihak. Masing-masing daerah diminta membawa tim kesehatan.  Daerah yang memberangkatkan kafilahnya harus melakukan rapid antigen H-1.

Bila hasilnya negatif baru diberangkatkan. Termasuk panitia di luar Padang Panjang. Apabila positif keberangkatannya harus dibatalkan.

"Walaupun  qori atau qoriah. Jangan coba-coba meloloskan yang positif. Jangan main-main karena berisiko tinggi," ujar Nuryanuwar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika