REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Gubernur Kalimantan Selatan, Dr (HC) H Sahbirin Noor, S.Sos, MH, atau Paman Birin mengajak segenap komponen masyarakat untuk melestarikan olahraga bernilai sejarah kepahlawanan.
Hal itu disampaikan saat melepas peserta Gowes Ontel Joeang dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, pada Sabtu (13/1a) pagi. Pelepasan ini berlangsung di halaman Kantor Gubernur Kalsel Banjarmasin.
Sebelum melepas peserta gowes, Sahbirin menyampaikan apresiasinya terhadap komunitas pecinta sepeda ontel yang menjadi peserta dalam kegiatan ini.
Menurut pria yang akrab disapa Paman Birin, kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan dan penghargaan untuk perjuangan para pahlawan yang telah berkorban banyak hal demi kemerdekaan bangsa.
“Bangsa yang besar, adalah bangsa yang menghargai para pahlawannya. Betapa luar biasa pahlawan dan pejuang kita yang telah mengorbankan tenaga, waktu, pikiran, perasaan dan bahkan nyawa untuk kepentingan bangsa,” ujarnya.
Dirinya berharap kegiatan gowes dalam rangka peringatan Hari Pahlawan ini dapat menjadi teladan untuk generasi penerus bangsa. Karena menurut Paman Birin, meskipun saat ini berada di masa dan era yang berbeda, semangat juang layaknya di era perjuangan harus tetap sama dan jangan sampai luntur.
Dirinya pun mengambil contoh pandemi COVID-19. "Saat ini kita sedang menghadapi pandemi COVID-19. Kita butuh gotong royong, kerjasama serta tolong menolong, seperti yang dilakukan para pahlawan kita di masa yang lalu," tuturnya.
Adapun rute kegiatan gowes hari ini dimulai dari titik 0 Kilometer, dan akan melewati tempat-tempat yang bersejarah bagi perjuangan para pahlawan Bumi Lambung Mangkurat.
Beberapa di antaranya adalah Monumen 9 November dan Monumen ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan, yang juga merupakan makam Brigjen Hasan Basry.