REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Ketua Umum Panitia Besar Pekan Paralimpik Nasional (PB Peparnas) XVI sekaligus Gubernur Papua, Lukas Enembe lega hajatan olahraga tersebut rampung dengan sukses. Ia pun berterimakasih kepada Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH. Ma'ruf Amin atas dukungan selama ini sehingga Peparnas XVI Papua 2021 berjalan lancar, aman dan sukses.
"Saya menyampaikan terimakasih kepada Presiden Jokowi dan Wapres atas dukungan dan perhatian yang besar kepada masyarakat Papua sehingga acara Peparnas berjalan dengan baik aman dan suskes," kata Ketum Lukas Enembe saat memberikan sambutan dalam acara penutupan Peparnas XVI Papua 2021 di Stadion Mandala Jayapura, Sabtu (13/11).
Ucapan terimakasih juga disampaikan Lukas kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang telah berkantor di Papua selama pelaksanaan Peparnas XVI dan juga semua pihak yang selama ini menjamin kelancaran kemanan dan Peparnas.
"Saya berterimakasih kepada Menteri Pemuda dan Olahraga yang berkantor dan mendampingi kami di Jayapura dari sejak pembukaan sampai penutupan Peparnas," ucapnya.
Dia mengaku bangga atas sportivitas para atlet yang bertanding di Peparnas Papua dan torehan prestasi yang diraih.
"Kami selaku tuan rumah, sekaligus Ketua Umum Panitia Besar Peparnas XVI Papua dan juga Gubernur Papua sangat bangga dan berterima kasih atas sportifitas yang telah ditunjukan," ujar dia.
Ia juga merasa bangga dengan semangat yang ditunjukkan oleh para atlet dari tuan rumah Papua. Menurut dia, slogan Papua 'Torang Bisa. Barang Apa Jadi' ternyata dibuktikan oleh kontingen Papua dengan menjadi juara umum Peparnas XVI.
Lukas Enembe pun berpesan kepada provinsi- provinsi yang belum berhasil menjadi juara umum, bukan berarti kalah. Namun, di waktu yang akan datang bisa mendapatkan hasil yang diharapkan.
Namun, dari suksesnya penyelenggaraan Peparnas Papua banyak hal yang bisa menjadi pembelajaran untuk kita semua. Semua harus bisa mensyukuri karunia yang diberikan Tuhan, sehingga posisi kita sama dengan teman- teman penyandang disabilitas, dan asas kesetaraan harus diperjuangkan.
Setelah penyelenggaraan PON XX dan Peparnas XVI Papua, Ia juga mengajak masyarakat Papua untuk memanfaatkan dan memelihara seluruh fasilitas olahraga yang sudah dibangun dengan megah dan berstandar internasional.
Di hadapan Presiden Joko Widodo, Lukas pun melaporkan, pihaknya memastikan bahwa Papua bisa menjadi provinsi yang sukses melaksanakan event-event nasional dan internasional.
"Papua kami jadikan provinsi olahraga untuk melakukan event olahraga nasional maupun internasional. Pengalaman kami di PON dan Peparnas XVI yang kita sukseskan bersama merupakan pelajaran awal kami sebagai provinsi yang akan menjadi tujuan event olahraga nasional maupun internasional," kata dia.