Sabtu 13 Nov 2021 23:45 WIB

Inkonsitensi Tak Buat Persija Ciut untuk Seri Ketiga Liga 1

Penyerang Persija mengaku siap arungi Seri Ketiga Liga 1

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pelatih Persija Angelo Alessio. Persija Jakarta sudah melewati seri 1 dan seri 2 BRI Liga 1 2021/2022. Jika di seri pertama belum tersentuh kekalahan, di seri kedua Macan Kemayoran menelan pahitnya dua kekalahan.
Foto: Dok PERSIJA
Pelatih Persija Angelo Alessio. Persija Jakarta sudah melewati seri 1 dan seri 2 BRI Liga 1 2021/2022. Jika di seri pertama belum tersentuh kekalahan, di seri kedua Macan Kemayoran menelan pahitnya dua kekalahan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta sudah melewati seri 1 dan seri 2 BRI Liga 1 2021/2022. Jika di seri pertama belum tersentuh kekalahan, di seri kedua Macan Kemayoran menelan pahitnya dua kekalahan.

Namun, momen itu tidak membuat tim besutan Angelo Alessio itu menjadi down. Justru, para pemain makin menggebu-gebu untuk menampilkan permainan lebih baik lagi di seri ketiga. 

“Kalau menurut saya evaluasi di seri 2 adalah kami harus berusaha lebih keras lagi dan memperbaiki komunikasi antar pemain,” kata Taufik Hidayat, striker Persija, seperti dilansir laman resmi Liga 1, Sabtu (13/11).

“Kami masih ada waktu sekitar satu minggu lagi untuk main di seri 3. Jadi kami harus memanfaatkan itu untuk berlatih keras sesuai arahan pelatih,” ucapnya..

Tantangan di seri ketiga tentu tak kalah sulit dengan dua seri sebelumnya. Persija akan menghadapi lawan-lawan yang secara peringkat di klasemen lebih baik dari Persija.

Delapan lawan yang akan dihadapi adalah Persib, Bali United FC, Borneo FC, Persikabo 1973, PSM, Bhayangkara FC, PSIS, dan Persipura.

“Mungkin menurut saya itu bukan sebuah tekanan tapi menambah motivasi untuk diri sendiri. Sekarang kita tahu Persija ada di papan tengah klasemen. Jadi, saat ini harus tampil lebih baik lagi untuk menambah poin,” ujar Taufik.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement