REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Javier Roca berjanji akan membangun permainan Persik Kediri menjadi lebih menarik. Janji ini ia sampaikan seusai ditunjuk melatih tim Macan Putih.
Ia ingin Persik kembali disegani oleh lawan sebagai salah satu tim pemilik dua gelar liga Indonesia. Saat ini, ia mengaku sudah memiliki gambaran permainan yang ingin diterapkan pada Faris Aditama dan kawan-kawan.
“Kami akan pelan-pelan dengan membentuk suatu ide permainan yang coba diterapkan di tim ini,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (13/11).
“Kami mulai ambil poin demi poin, paling tidak suporter dan warga Kediri sudah teridentifikasi dengan permainan Persik Kediri,” ujarnya.
Secara target pribadi, pelatih berusia 44 tahun itu ingin membawa Macan Putih masuk 10 besar klasemen sementara. Hal ini sejalan dengan target yang diberikan oleh manajemen Persik kepadanya.
Javier diharapkan mampu mengangkat prestasi tim di seri ketiga BRI Liga 1 2021/2022 yang mulai bergulir pada 18 November mendatang.
Ia mengatakan, target masuk 10 besar klasemen akhir BRI Liga 1 2021/2022 adalah hal yang realistis. Menurutnya, jika hanya memiliki target menghindar dari ancaman degradasi, hal itu justru membuat timnya akan terjerembab ke zona degradasi karena pemain tidak memiliki motivasi bertanding yang tinggi.
“Kalau target terlalu pendek, fokus tidak degradasi, kami bisa terpeleset dan selalu dalam bahaya,” kata Javier.
“Kami pasang target sedikit lebih tinggi untuk motivasi kita. Namun untuk saya pertandingan ke pertandingan targetnya."