REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan penyerang Manchester United (MU) Andy Cole memberikan pembelaan kepada eks rekan setimnya Ole Gunnar Solskjaer. Pelatih MU itu saat ini tengah menerima banyak kritikan karena performa Setan Merah yang kurang baik musim ini.
"Saya tidak berpikir manajer mana pun harus menerima kritik semacam itu, apakah itu United atau non-liga. Saya pikir mereka berusaha untuk bekerja dengan kemampuan terbaik mereka. Dia mencoba seperti orang lain yang mencoba sebelumnya," kata Cole, dikutip dari Sky Sports, Selasa (16/11).
Cole menjelaskan, ia memberikan pembelaan kepada Solskjaer bukan karena dia adalah mantan rekan setimnya. Namun ia menilai tidak pantas untuk seseorang melakukan kritikan pedas kepada siapa pun seperti itu.
Mantan pemain asal Inggris itu mengatakan, melihat Solskjaer dalam posisi seperti ini membuat dirinya merasa tidak nyaman karena kritikan pedas yang terus menerpa. "Apakah dia adalah mantan rekan setim saya atau tidak, bahkan jika itu adalah seseorang yang saya tidak tahu, saya tidak suka orang berbicara tentang dia seperti itu. Namun saya tidak suka itu karena ketika saya bermain dengan dia, saya sangat akrab dengannya. Melihatnya dalam posisi ini sekarang tidak cocok dengan saya," terang Cole.
Pria berusia 50 tahun itu sadar banyak pihak yang menginginkan MU kembali ke tempat semula. Menurut dia, tentu saja membutuhkan waktu untuk mewujudkan itu. Bagi Cole, orang-orang tidak bisa membicarakan berapa lama itu akan terjadi karena pelatih sebelum Solskjaer pun berada pada posisi yang sama sebelumnya.
"Tongkat yang diambil Ole terkadang tidak bagus," kata Cole.
Belakangan ini, Solskjaer tengah menjadi sorotan usai gagal membawa MU menunjukkan performa yang baik dan sebagai salah satu tim besar Inggris dan Eropa pada musim ini. MU saat ini berada di peringkat enam klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan raihan 17 poin dari 11 laga.
MU juga telah tersingkir dari Piala Liga Inggris ketika kalah dari West Ham 1-0. Di Liga Champions, Setan Merah belum bisa memastikan diri untuk lolos ke babak 16 besar meski saat ini menduduki peringkat pertama Grup F dengan raihan 7 poin dari 4 laga.