REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Wakil Ketua Eksekutif Manchester United (MU) Ed Woodward kembali mengirimkan sinyal terkait dukungan petinggi Man United terhadap Ole Gunnar Solskjaer. Kiprah Solskjaer di kursi pelatih MU memang kerap berada di ujung tanduk menyusul inkonsistensi performa Iblis Merah.
Tidak hanya sekali rumor pemecatan Solskjaer begitu santer terdengar. Terakhir, pelatih asal Norwegia itu disebut-sebut bakal mengakhiri kiprahnya sebagai pelatih Man United usai Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan dipermalukan Liverpool, 0-5, di Stadion Old Trafford, akhir bulan lalu.
Begitu pula setelah Iblis Merah dibekap Manchester City, 0-2, di edisi perdana derbi Manchester musim ini, awal bulan ini. Man United pun tercatat hanya bisa memetik dua kemenangan dan menelan tiga kekalahan dari tujuh laga terakhir di semua ajang, termasuk menelan tiga kekalahan dari empat laga terakhir di Liga Primer Inggris.
Aroma kekecewaan terhadap Solskjaer kian kuat lantaran pada awal musim ini eks pelatih Cardiff City sudah mendapatkan dukungan begitu besar dari manajemen klub. Dengan menghabiskan dana transfer lebih dari 100 juta euro, Man United telah mendatangkan Cristiano Ronaldo, Raphael Varane, dan Jadon Sancho pada awal musim ini.
Namun, di bawah kendali Solskjaer, MU malah sudah kehilangan satu potensi raihan trofi bergengsi setelah tersingkir di putaran ketiga Piala Liga Inggris musim ini. Daftar nama pelatih calon pengganti Solskjaer telah banyak beredar. Mulai dari Zinedine Zidane hingga Brendan Rodgers disebut-sebut bakal menggantikan mantan striker Man United tersebut.
Namun, di tengah berbagai isu pemecatan Solskjaer, jajaran direksi Man United bergeming. Manajemen klub masih memiliki kepercayaan kepada pelatih berusia 48 tahun tersebut. Sikap MU ini seolah kembali ditegaskan oleh Woodwaard.
Menurut Woodward, prioritas utama Man United adalah untuk merengkuh kesuksesan di atas lapangan. Kesuksesan tersebut, lanjut Woodward, akan coba diraih oleh tim pelatih dan para penggawa Iblis Merah saat ini.
''Sementara hasil laporan keuangan menunjukkan kami bisa bertahan di masa pandemi Covid-19, prioritas utama kami adalah kesuksesan di atas lapangan. Pelatih, pemain, dan semua pihak di klub ini berusaha meraih target tersebut,'' ujar Woodwaard seperti dilansir SportsMole, Kamis (18/11).
Pernyataan Woodward ini diungkapkan berbarengan dengan laporan hasil keuangan Man United pada kuartal pertama. MU tercatat mengantongi kenaikan pendapatan sebesar 16 persen.
Peningkatan pendapatan ini tidak terlepas dari pelonggaran larangan kehadiran penonton secara langsung di Stadion Old Trafford. Kendati begitu, beban gaji pemain di neraca keuangan MU juga mengalami peningkatan sebesar 23 persen. Hal ini menjadi konsekuensi dari langkah Man United mendatangkan Sancho, Varane, dan Ronaldo pada awal musim ini.
