Jumat 19 Nov 2021 19:56 WIB

Nissan Tonjolkan Mobil Listrik di Ajang GIIAS

GIIAS merupakan salah satu ajang untuk pamer teknologi.

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Dwi Murdaningsih
Mobil listrik dari Nissan jadi salah satu produk yang paling menarik perhatian pengunjung GIIAS 2021.
Foto: Republika/Eric Iskandarsjah Z
Mobil listrik dari Nissan jadi salah satu produk yang paling menarik perhatian pengunjung GIIAS 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 juga merupakan ajang bagi pabrikan untuk menonjolkan sejumlah teknologi yang diterapkan. Dalam pameran yang digelar di ICE, BSD, Tangerang tersebut, Nissan hadir dengan menonjolkan teknologi mobil listrik.

Presiden Direktur PT Nissan Motor Distributor Indonesia, Evensius Go mengatakan, Nissan melanjutkan komitmennya untuk terus memperkenalkan kendaraan listrik dan teknologi terbaiknya di Indonesia dengan menghadirkan The All-New Nissan LEAF dan Nissan Kicks e-POWER.

Baca Juga

Kedua kendaraan ini merupakan realisasi dari visi Nissan Intelligent Mobility untuk mengubah cara mobil dikendarai, ditenagai dan dapat terintegrasi dengan lingkungan sekitar.

“Dengan sejarah panjang Nissan di mobilitas elektrifikasi global, kami ingin menawarkan pengalaman dan solusi inovatif untuk mobilitas listrik di Indonesia melalui The All-New Nissan LEAF dan Nissan Kicks e-POWER. Kami sangat senang dapat kembali berpartisipasi di acara ini dan berkomitmen untuk terus menghadirkan jajaran produk Nissan beserta teknologi unggulannya bagi para pelanggan kami di Indonesia," kata Evensius Go di sela pameran yang digelar pada 11 November hingga 21 November 2021.

Lewat momen ini, Nissan juga ingin mempopulerkan teknologi e-POWER yang pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada Nissan Kicks. Teknologi inovatif ini memungkinkan pengendara menikmati pengalaman berkendara mobil listrik sepenuhnya tanpa perlu charger eksternal.

Pada sistem e-POWER, kendaraan digerakan 100 persen melalui motor listrik, sementara mesin bensin hanya digunakan untuk mengisi daya baterai, sehingga konsumsi bahan bakar akan lebih efisien.

"Melalui kedua model ini, pelanggan akan merasakan pengalaman berkendara mobil listrik dengan akselerasi cepat, halus, torsi instan dan kabin senyap. Keduanya

juga dilengkapi dengan teknologi revolusioner Nissan lainnya, seperti e-Pedal yang mengurangi kebutuhan pengemudi untuk berpindah dari satu pedal ke pedal lainnya, sehingga mengurangi rasa lelah selama berkendara," ucapnya.

Soal powertrain, Nissan LEAF dibekali dengan baterai lithium-ion 40 kWh yang memungkinkan mobil ini dapat menempuh jarak sejauh 311 kilometer. Untuk pengsian ulang, baterai mobil ini dapat terisi penuh dalam waktu sekitar 1 jam hingga 15 jam bergantung pada jenis dan kapasitas fasilitas pengisian ulang baterai.


Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement