Permainan ketapel pada masanya sangat digemari anak-anak.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Permainan ketapel pada masanya sangat digemari anak-anak. Namun, kini permainan tersebut sudah sulit ditemukan.
Untuk mengurangi permainan online serta menghidupkan kembali permainan ketapel, Muhammad Nasir pun mendirikan Kampung Ketapel di wilayah Ciganjur, Jakarta Selatan. Menurutnya. Kampung Ketapel bisa menjadi sarana bagi anak-anak untuk mengurangi bermain gadget serta mengembangkan permainan tradisional.
Bermain ketapel, menurut Nasir, memiliki keunikan tersendiri yaitu akurasi dan ketepatan dalam membidik sasaran. Ia berharap permainan tersebut bisa menjadi sebuah kompetisi yang diakui oleh KONI dan bisa diperlombakan mulai dari tingkat nasional hingga Internasional.
Para pesepada melewati 7 titik peninggalan sejarah Soekarno. Di antaranya, Gedung Merdeka, Gedung Indonesia Menggugat, Institut Teknologi Bandung (ITB), Masjid Raya Cipaganti, Rumah Malabar, Rumah Ibu Inggit Garnasih, dan Lapas Banceuy .