Sabtu 20 Nov 2021 14:59 WIB

Polda NTB Pastikan Race Kedua WSBK Berjalan Lancar

TNI dan Polri bersama pemda menerapkan pengaman berlapis di sekitar Sirkuit Mandalika

Sirkuit Internasional Mandalika terlihat di Mandalika, Pulau Lombok, Indonesia, Kamis, 18 November 2021. Sirkuit yang baru dibangun itu bersiap menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Superbike pada 19-21 November.
Foto: AP/Achmad Ibrahim
Sirkuit Internasional Mandalika terlihat di Mandalika, Pulau Lombok, Indonesia, Kamis, 18 November 2021. Sirkuit yang baru dibangun itu bersiap menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Superbike pada 19-21 November.

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) memastikan arus lalulintas kendaraan menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pada ajang balapan (race) keduaWolrd Superbike (WSBK) yang berlangsung di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok Tengah berjalan lancar."Hari ini race yang kedua dan kita pastikan tidak ada gangguan keamanan termasuk arus lalu lintas kita pastikan lancar," kata Kapolda NTB, Irjen Pol Moh Iqbal saat meninjau pengamanan Sirkuit Mandalika di Praya, Sabtu (20/11).

Ia mengatakan pihaknya bersama TNI dan Dinas Perhubungan telah melakukan manajemen waktu dan lalu lintas untuk mengatur arus keluar masuk kendaraan baik dari jalur bypass Bandara-Mandalika maupun jalan lain menuju sirkuit."Di setiap simpul dijaga, bahkan pintu masuk dari pulau Sumbawa juga kita atur," katanya.

Baca Juga

Selain itu, untuk mengantisipasi adanya kemacetan, telah disiapkan area parkir di sisi barat di bundaran Masjid Nurul Bilad dan di sisi timur bundaran Songgong area pantai Tanjung Ann."Semua kendaraan baik itu shuttlebus yang disiapkan untuk penonton di lima pintu masuk yakni di bandara, Pelabuhan Kayangan, Lembar, Islamic Center, dan Bangsal itu harus masuk ke area parkir," katanya.

Selanjutnya para penonton melakukan pengecekan tiket dan protokol kesehatan atau tes PCR, setelah itu dibawa menggunakan shuttlebus menuju pintu masuk sesuai dengan warna tiket."Area parkir yang disiapkan itu bisa menampung 1.000 kendaraan," katanya.

Dalam pengamanan WSBK ini TNI dan Polri bersama pemerintah daerah menerapkan pengaman berlapis dan tetap menerapkan pelayanan humanis kepada masyarakat maupun penonton.Jumlah personel yang disebar untuk mendukung kegiatan balapan motor itu sebanyak 3675 anggota gabungan TNI maupun Polri."Kami siap membantu pengamanan tanpa mengganggu penyelenggaraan WSBK," katanya.

Danrem 162/ Wira Bhakti, Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani mengatakan, untuk mendukung keamanan WSBK ini pihaknya juga terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan mengajak semua pihak untuk menyambut tamu yang datang dengan baik."Selain pengamanan di sirkuit, kita juga melakukan pengaman di are laut dan pintu masuk NTB," katanya.

Kepala Keamanan Dorna Sport, Budi Santosa mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas dukungan semua pihak termasuk masyarakat."Kami tetap melaksanakan evaluasi dan sampai hari ini tidak ada persoalan. Mari kita sama-sama jaga keamanan, karena itu kunci suksesnya kegiatan," katanya.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement