REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Petinggi Manchester United dilaporkan menggelar pertemuan darurat. Hal tersebut dilakukan usai MU dibantai 4-1 oleh tim sekelas Watford. Karena itu, masa depan Ole Gunnar Solskjaer kini kian terancam, karena timnya telah lima kali kalah dalam tujuh pertandingan terakhir di Liga Primer Inggris.
Dikutip dari Skysports, Ahad (21/11), jajaran pejabat di United langsung menggelar rapat darurat untuk membahas nasib Ole. Namun, rapat tersebut belum menghasilkan kesepatan meski MU tertinggal 12 poin dari Chelsea di puncak klasemen.
Solskjaer disoraki fan MU saat pertandingan akan berakhir. Kiper David de Gea menyebut kekalahan di Vicarage Road juga sebagai hal yang memalukan. Ia mengatakan, saat ini paling mudah memang menyalahkan manajer meski bisa juga yang salah adalah pemainnya.
Solskjaer juga merasa dirinya masih bisa membawa timnya bangkit dari keterpurukan, dan tetap percaya pada tim yang dimilikinya. “Saya percaya kami bisa membalikan keadaan ini. Ini adalah periode yang sulit. Kami mengalami masa sulit sejak Sir Alex Ferguson pergi,” ucap Solskjaer.
Ole sadar kalau pembelian pemain musim ini meningkatkan harapan pada MU. Apalagi musim lalu timnya finis di peringkat kedua. Namun, saat dikalahkan Watford, pelatih asal Norwegia itu mengakui timnya tidak mampu menemukan performa terbaik.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Liverpool
|
12 | 10 | 1 | 1 | 24 | 16 | 31 |
| 2 |
Manchester City
|
12 | 7 | 2 | 3 | 22 | 5 | 23 |
| 3 |
Chelsea
|
12 | 6 | 4 | 2 | 23 | 9 | 22 |
| 4 |
Arsenal
|
12 | 6 | 4 | 2 | 21 | 9 | 22 |
| 5 |
Brighton
|
12 | 6 | 4 | 2 | 21 | 5 | 22 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika