REPUBLIKA.CO.ID, Dikutip dari buku Tajwid Lengkap Asy-Syafi'i karya Abu Ya'la Kurnaedi, Sujud ini memiliki hubungan yang erat dengan qiraah atau pembacaan Kitab-Nya. Umat disunnahkan untuk melakukan sujud setelah membaca beberapa ayat Sajdah, dan itulah yang disebut sujud tilawah atau sujud Alquran.
Dari Abu Hurairah Rasulullah ﷺ bersabda:
إِذَا قَرَأَ ابْنُ آدَمَ السَّجْدَةَ فَسَجَدَ اعْتَزَلَ الشَّيْطَانُ يَبْكِي يَقُولُ يَا وَيْلَهُ وَفِي رِوَايَةِ أَبِي كُرَيْبٍ يَا وَيْلِي أُمِرَ ابْنُ آدَمَ بِالسُّجُودِ فَسَجَدَ فَلَهُ الْجَنَّةُ وَأُمِرْتُ بِالسُّجُودِ فَأَبَيْتُ فَلِي النَّارُ حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ بِهَذَا الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ فَعَصَيْتُ فَلِي النَّارُ
"Apabila anak Adam membaca ayat sajdah, lalu dia bersujud, maka syaitan menyingkir sambil menangis seraya berkata: "Celaka dia!" (dalam riwayat Abu Kuraib, syaitan berkata: "Celakalah aku!"). Anak Adam diperintah untuk sujud dan dia bersujud maka baginya Surga, sedangkan aku diperintah untuk sujud dan aku enggan maka bagiku Neraka." (HR Muslim).
Sementara, para ulama berbeda pandangan tentang hukum melakukan sujud tilawah menjadi dua pendapat.
Pertama, pendapat yang dikemukakan oleh jumhur ulama, adalah sunnah. Kedua, pendapat yang dikemukakan oleh al-Ahnaf (mazhab Hanafi), adalah wajib.
Sumber: buku Tajwid Lengkap Asy-Syafi'i karya Abu Ya'la Kurnaedi,