Senin 22 Nov 2021 17:03 WIB

In Picture: Proyek Pembangunan Pengaman Penangkal Banjir Bandara YIA

Untuk menghindari banjir di Bandara YIA dibangun pengaman Sungai Bogowonto..

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Yogi Ardhi

Proses pembangunan proyek pengaman Sungai Bogowonto di Kulonprogo, Yogyakarta, Senin (22/11). Proyek yang menelan biaya Rp 764 miliar ini difungsikan sebagai penangkal banjir Bandara Internasional Yogyakarta. Proyek ini ditargetkan selesai pada 2023 mendatang. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Warga menonto proyek pembangunan pengaman Sungai Bogowonto di Kulonprogo, Yogyakarta, Senin (22/11). Proyek yang menelan biaya Rp 764 miliar ini difungsikan sebagai penangkal banjir Bandara Internasional Yogyakarta. Proyek ini ditargetkan selesai pada 2023 mendatang. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Proses pembangunan proyek pengaman Sungai Bogowonto di Kulonprogo, Yogyakarta, Senin (22/11). Proyek yang menelan biaya Rp 764 miliar ini difungsikan sebagai penangkal banjir Bandara Internasional Yogyakarta. Proyek ini ditargetkan selesai pada 2023 mendatang. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Proses pembangunan proyek pengaman Sungai Bogowonto di Kulonprogo, Yogyakarta, Senin (22/11). Proyek yang menelan biaya Rp 764 miliar ini difungsikan sebagai penangkal banjir Bandara Internasional Yogyakarta. Proyek ini ditargetkan selesai pada 2023 mendatang. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Tumpukan blok beton untuk proyek pembangunan pengaman Sungai Bogowonto di Kulonprogo, Yogyakarta, Senin (22/11). Proyek yang menelan biaya Rp 764 miliar ini difungsikan sebagai penangkal banjir Bandara Internasional Yogyakarta. Proyek ini ditargetkan selesai pada 2023 mendatang. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Warga menonton proyek pembangunan pengaman Sungai Bogowonto di Kulonprogo, Yogyakarta, Senin (22/11). Proyek yang menelan biaya Rp 764 miliar ini difungsikan sebagai penangkal banjir Bandara Internasional Yogyakarta. Proyek ini ditargetkan selesai pada 2023 mendatang.

 

sumber : Republika
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement