REPUBLIKA.CO.ID, FLORIDA -- Disney World di Lake Buena Vista, Florida menunda arahan dari pemerintahan Presiden AS Joe Biden, terkait vaksinasi
Covid-19 untuk perusahaan demi menekan angka penularan virus corona. Hal ini disampaikan salah seorang juru bicara Disney pada Sabtu (20/11).
Dilansir dari Reuters, langkah ini ditempuh Disney World di tengah kebijakan vaksinasi Covid-19 yang di tetapkan pemerintahan Biden. Di mana tiap bisnis yang beroperasi di AS diharuskan memvaksinasi stafnya paling tidak 100 karyawan, atau melakukan tes Covid-19 di tiap pekan serta memakai masker di tempat kerja.
"Kami percaya, pendekatan kami terhadap kewajiban vaksin telah tepat, dan kami terus fokus pada keselamatan dan kesejahteraan cast member dan pengunjung,” kata seorang juru bicara Disney yang disampaikan ke email Reuters.
Pada titik ini, lebih dari 90 persen cast member aktif yang berbasis di Florida telah
memverifikasi bahwa mereka telah divaksinasi sepenuhnya. Pimpinan Perusahaan Walt Disney Co, bersama United Parcel Service Inc (UPS.N), dan perusahaan lainnya telah bertemu pejabat Gedung Putih pada bulan lalu dalam rangka membahas aturan vaksinasi Pemerintahan Joe Biden ini.
Pada pertemuan tersebut, mereka membicarakan rencana persyaratan vaksin Covid-19 untuk pekerja sektor swasta. Walaupun mereka tahu, kebijakan tersebut memunculkan kekhawatiran terhadap para tenaga kerja akan mata pencaharian dan rantai pasokan kebutuhan.
Arahan atau mandat kontroversial yang dilakukan Pemerintah Joe Biden ini bagi para pendukungnya dapat membantu Amerika Serikat mengakhiri pandemi Covid-19 di negara tersebut. Namun bagi pihak yang kontra, menganggap bahwa arahan tersebut melanggar Konstitusi AS dan juga mengekang kebebasan individu.
Kebijakan ini diberlakukan Biden sejak bulan September 2021, dimana ia menyampaikan kepada warga Amerika Serikat bahwa "kesabaran kita menipis" terhadap mereka yang menolak vaksinasi Covid-19.
Perusahaan Walt Disney Co, sebetulnya telah mewajibkan vaksinasi sejak 30 Juli 2021 bagi seluruh karyawan tetap dan karyawan harian mereka di Amerika Serikat, yang dilakukan sebagai pencegahan dari peningkatan Covid-19 varian Delta yang sangat menular.