Selasa 23 Nov 2021 23:33 WIB

Umat Islam Indonesia Berutang Budi kepada Habaib, Mengapa? 

Habaib atau keturunan Rasulullah SAW berjasa dalam Islamisasi Nusantara

Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah
Habaib atau keturunan Rasulullah SAW berjasa dalam Islamisasi Nusantara, Ilustrasi
Foto: Tangkapan layar. IST
Habaib atau keturunan Rasulullah SAW berjasa dalam Islamisasi Nusantara, Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, — Peran penting keturunan Rasulullah  ﷺ  atau yang kerap disebut dengan habaib (jamak dari habib) dalam dakwah Islam terlihat jelas dalam lintasan sejarah Islam Nusantara. 

Dosen UIN Raden Fatah Palembang, Dr Muhammad Noupal, dalam webinar dan diskusi buku “Menyusuri Jejak Cinta” yang digelar secara daring pada Kamis (4/11) lalu,  menjelaskan lebih jauh tentang jejak dakwah habaib dalam perkembangan Islam di Nusantara, khususnya dakwah habaib Batavia yang hidup pada abad ke-19 dan awal abad ke-20.

Baca Juga

Para Habaib yang berdakwah di Jakarta di antaranya adalah Habib Husein al-Idrus (Luar Batang), Syekh Abdurrahman al-Mashri, Syekh Salim bin Sumair, Habib Utsman bin Yahya, Habib Ali al-Habsyi (Kwitang), Habib Ali al-Attas, Guru Mughni, dan lain-lain.

Namun, sebagaimana yang dikatakan Prof Azyumardi Azra, Noupal menilai bahwa Habib Utsman bin Yahya adalah ulama Hadhrami terpenting yang ada di Indonesia.