Rabu 24 Nov 2021 18:28 WIB

Uji Coba Ganjil Genap Jalan Margonda pada 4-5 Desember

Polrestro Depok melakukan uji coba penerapan ganjil genap di Margonda pada Desember

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Bayu Hermawan
Ganjil genap (ilustrasi)
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Ganjil genap (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro (Polrestro) Depok akan melakukan uji coba penerapan ganjil-genap di Jalan Margonda pada Sabtu dan Ahad, 4 dan 5 Desember 2021. 

Kasat Lantas Polrestro Depok, Kompol Jhoni Eka Putra menjelaskan, uji coba yang akan digelar merupakan salah satu tahapan kajian lapangan yang dilakukan bersama stakeholder terkait. Uji coba ganjil genap akan dilakukan di Jalan Margonda mulai dari Simpang Ramanda hingga flyover Universitas Indonesia (UI).

Baca Juga

"Ganjil genap akan dimulai pada Sabtu 4 Desember dan Ahad 5 Desember mulai pukul  12.00 WIB hingga 18.00 WIB," ujar Jhoni di Mapolrestro Depok, Rabu (24/11).

Menurut Jhoni, selanjutnya ganjil genap akan dilakukan hanya pada akhir pekan, Sabtu dan Ahad  karena memang kondisi macet kerap terjadi. Ini salah satu solusi untuk mengurangi volume kendaraan. Selain itu hanya diberlakukan kepada kendaraan roda empat atau mobil. 

"Ganjil genap hanya diberlakukan kepada kendaraan roda empat atau mobil. Namun tidak berlaku pada kendaraan khusus seperti ambulans ataupun dengan kondisi darurat lainnya. Lalu bagi pengendara motor dan angkutan umum juga tidak dikenakan aturan ganjil genap," jelasnya.

Ia menambahkan, karena masih uji coba, sifatnya hanya sosialisasi, belum ada penindakan. "Tidak ada penindakan. Sosialisasi ganjil genap akan  terus dilakukan, baik secara langsung dan daring," ungkap Jhoni.

Lanjut Jhoni, puluhan personel akan disiagakan dalam uji coba ganjil genap ini yakni dari aparat gabungan Polrestro Depok, TNI, Dishub Kota Depok dan Satpol PP Kota Depok.

"Jadi ingat untuk tanggal ganjil pakai kendaraan ganjil, tanggal genap pakai kendaraan dengan nomor genap. Jika nanti lancar minggu selanjutnya akan kembali digelar dan sudah ada penindakan,"  terangnya.

Jhoni mengajak masyarakat untuk mendukung penerapan ganjil genap, sehingga permasalahan kemacetan di Kota Depok dapat terurai. Dalam tahap sosialisasi, pihaknya ingin melihat penerapan ganjil genap di lapangan, kemudian dilakukan analisa dan evaluasi untuk melihat ganjil genap apakah dapat mengurai kemacetan di kawasan Jalan Margonda.

"Kami mengajak masyarakat untuk mendukung ganjil genap, karena ini merupakan salah satu terobosan ataupun langkah kita dalam mengurangi kemacetan di Kota Depok. Kemacetan di Jalan Margonda setiap Sabtu dan Ahad sudah cukup parah karena selain jalan tidak terlalu lebar dan  mobilitas kendaraan cukup tinggi," tuturnya. 

 

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ لَتَجِدَنَّ اَشَدَّ النَّاسِ عَدَاوَةً لِّلَّذِيْنَ اٰمَنُوا الْيَهُوْدَ وَالَّذِيْنَ اَشْرَكُوْاۚ وَلَتَجِدَنَّ اَقْرَبَهُمْ مَّوَدَّةً لِّلَّذِيْنَ اٰمَنُوا الَّذِيْنَ قَالُوْٓا اِنَّا نَصٰرٰىۗ ذٰلِكَ بِاَنَّ مِنْهُمْ قِسِّيْسِيْنَ وَرُهْبَانًا وَّاَنَّهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ ۔
Pasti akan kamu dapati orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman, yaitu orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan pasti akan kamu dapati orang yang paling dekat persahabatannya dengan orang-orang yang beriman ialah orang-orang yang berkata, “Sesungguhnya kami adalah orang Nasrani.” Yang demikian itu karena di antara mereka terdapat para pendeta dan para rahib, (juga) karena mereka tidak menyombongkan diri.

(QS. Al-Ma'idah ayat 82)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement