Banyumas Luncurkan Pilot Project SID Smart Village
Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
salah satu kegiatan sosialisasi sistem informasi desa | Foto: dok universitas muhammadiyah
REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS – Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, meluncurkan Sistem Informasi Desa Smart Village di Desa Sudagaran, Kecamatan Banyumas. SID Smart Village Desa Sudagaran ini merupakan aplikasi baru yang secara legal dan formal melalui kabupaten, di mana bisa langsung mengakses data kependudukan di Catatan Sipil Banyumas.
Desa Sudagaran ditunjuk sebagai pilot project dari program ini. Peluncuran pilot project ini dilakukan oleh Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono di Pendopo Sipanji Purwokerto, Kamis (25/11).
Acara peluncuran Sistem Informasi Desa Smart Village Desa Sudagaran ini dihadiri para asisten pemerintahan, rektor perguruan tinggi, kepala Bank Indonesia, kepala Bank Jateng, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), dan perwakilan kepala desa di Banyumas.
Menurut Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsospermasdes) Kabupaten Banyumas, Widarso, dengan adanya Sistem Informasi Desa (SID) ini diharapkan akan menjadi pemicu nantinya seluruh desa dapat mengimplementasikan SID yang terintegrasi di Kabupaten Banyumas.
Ini juga merupakan pintu gerbang informasi pelayanan publik Kabupaten Banyumas. "Kami berharap Sistem Informasi Desa Smart Village Desa Sudagaran Kecamatan Banyumas ini menjadi stimulus digitalisasi pada pemerintah desa, meningkatkan transparansi dan komunikasi publik serta terciptanya pelayanan prima pada pemerintah desa dan memberikan manfaat bagi masyarakat," kata Widarso.
Layanan pada Sistem Informasi Desa Smart Village sudah mengimplementasikan tanda tangan digital yang merupakan pertama kali di Indonesia pada pelayanan publik di desa. Kepala Desa Sudagaran, Hadi Mulyanto menambahkan, dengan SID ini akses data kependudukan di Catatan Sipil akan lebih mudah.
"Ini bisa memudahkan masyarakat, jadi masyarakat bisa membuat surat keterangan dari rumah saja. Kita juga mencoba edukasi mereka untuk bisa masuk ke aplikasi ini," jelasnya.
Wakil Bupati Sadewo Tri Lastiono juga berharap dengan adanya program ini, pelayanan di Desa Sudagaran akan berjalan lebih cepat, mudah, efektif, dan murah serta memuaskan warga masyarakat. "Karena dalam hal ini, pemerintah desa adalah ujung tombak di masyarakat desanya," kata dia.