REPUBLIKA.CO.ID, TRIVANDRUM --- Di tengah konflik agama yang terjadi di Kerala, India, dengan berbagai isu tentang 'makanan halal', 'jihad cinta' hingga 'jihad narkoba', ada sebuah masjid di negara bagian India itu yang justru mengambil inisiatif untuk mengirimkan pesan perdamaian komunal dengan mengundang para pemuka agama untuk menghadiri pelaksanaan ibadah Jumat pada (26/11).
Seperti dilansir Deccanherald pada Jumat (26/11), Masjid Markaz di Zachariah Bazaar Alappuzha mengambil inisiatif dalam upaya untuk memperkuat kerukunan komunal. Pihak berwenang masjid telah mengundang sekitar 100 tokoh terkemuka, termasuk perwakilan dari pusat ibadah Kristen dan Hindu, perwakilan masyarakat dan pejabat senior ke masjid pada Jumat. Mereka dapat berpartisipasi dalam ibadah atau menyaksikan ibadah dan mendengarkan khutbah singkat oleh imam.
KS Ashraf, seorang pengurus masjid, mengatakan bahwa meskipun tidak ada larangan masuknya anggota dari agama lain ke masjid, acara khusus ini direncanakan karena negara sedang menghadapi diskusi yang tidak menguntungkan tentang topik seperti 'halal' dan 'jihad', yang mengancam kerukunan negara.
Imam Abdul Hakkim Panavally memimpin sholat dan menyampaikan khutbah singkat pada Jumat, diikuti dengan interaksi singkat dengan hadirin.