Jumat 26 Nov 2021 15:46 WIB

In Picture: Hujan Lebat, Banjir Rendam Dayeuhkolot dan Bale Endah (1)

Banjir diakibatkan intensitas curah hujan yang tinggi dan meluapnya Sungai Citarum..

Rep: Abdan Syakura / Red: Yogi Ardhi

Warga mengambil sampah plastik di Sungai Citepus yang bermuara ke Sungai Citarum di Kampung Bojong Citepus, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jumat (26/11). Warga di kawasan tersebut berharap kepada dinas terkait untuk segera melakukan penanganan atau pengerukan sampah di area tersebut guna mencegah banjir dan mengantisipasi munculnya berbagai macam penyakit. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Seorang pelajar berjalan melintasi banjir yang menggenangi permukiman di Kampung Bojongasih, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (26/11/2021). Hujan dengan intensitas tinggi pada Kamis (25/11/2021) membuat ratusan rumah di Kecamatan Baleendah dan Dayeuhkolot terendam banjir luapan Sungai Citarum setinggi 50 sentimeter hingga satu meter. (FOTO : ANTARA/Raisan Al Farisi)

Warga melintasi banjir di Kampung Bojongasih, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (26/11/2021). Hujan dengan intensitas tinggi pada Kamis (25/11/2021) membuat ratusan rumah di Kecamatan Baleendah dan Dayeuhkolot terendam banjir luapan Sungai Citarum setinggi 50 sentimeter hingga satu meter. (FOTO : ANTARA/Raisan Al Farisi)

Sejumlah anak bermain di genangan air saat banjir menggenangi Kampung Bojongasih, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jumat (26/11). Banjir akibat intensitas curah hujan yang tinggi dan meluapnya Sungai Citarum pada Kamis (25/11) tersebut menyebabkan dua kecamatan yakni Kecamatan Dayeuhkolot dan Baleendah terendam banjir setinggi 30 sentimeter hingga 100 sentimeter. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Seorang anak bermain di genangan air saat banjir menggenangi Kampung Bojongasih, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jumat (26/11). Banjir akibat intensitas curah hujan yang tinggi dan meluapnya Sungai Citarum pada Kamis (25/11) tersebut menyebabkan dua kecamatan yakni Kecamatan Dayeuhkolot dan Baleendah terendam banjir setinggi 30 sentimeter hingga 100 sentimeter. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah warga beraktivitas di halaman rumah yang terendam banjir di Kampung Bojongasih, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jumat (26/11). Banjir akibat intensitas curah hujan yang tinggi dan meluapnya Sungai Citarum pada Kamis (25/11) tersebut menyebabkan dua kecamatan yakni Kecamatan Dayeuhkolot dan Baleendah terendam banjir setinggi 30 sentimeter hingga 100 sentimeter. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Warga berada di halaman rumahnya yang terendam banjir di Kampung Bojongasih, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jumat (26/11). Banjir akibat intensitas curah hujan yang tinggi dan meluapnya Sungai Citarum pada Kamis (25/11) tersebut menyebabkan dua kecamatan yakni Kecamatan Dayeuhkolot dan Baleendah terendam banjir setinggi 30 sentimeter hingga 100 sentimeter. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Seorang pelajar melintasi genangan air saat banjir menggenangi Kampung Bojongasih, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jumat (26/11). Banjir akibat intensitas curah hujan yang tinggi dan meluapnya Sungai Citarum pada Kamis (25/11) tersebut menyebabkan dua kecamatan yakni Kecamatan Dayeuhkolot dan Baleendah terendam banjir setinggi 30 sentimeter hingga 100 sentimeter. 

sumber : Republika
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement