REPUBLIKA.CO.ID, BREBES -- Sejak suaminya divonis gagal ginjal oleh dokter dalam beberapa waktu yang lalu, Ruminah (43 tahun) harus bolak-balik ke rumah sakit daerah guna menemani suami untuk cuci darah. Setidaknya seminggu sekali suami Ruminah harus dicuci darahnya.
Selain itu, Ruminah juga harus bekerja lebih keras sebagai penambang pasir, karena kondisi sakit yang dialami oleh Casrudin mengharuskan dirinya tidak bekerja seperti saat sehat dulu, saat ini harus banyak beristirahat terutama setelah selesai cuci darah.
Melihat kondisi tersebut, Relawan Rumah Zakat, Neni memberikan bantuan untuk Ruminah dan suami pada Senin (22/11) di kediaman Ruminah tepatnya di Desa Kubangsari, Brebes. Neni menjelaskan bahwa tujuan dari bantuan ini adalah untuk meringankan beban yang dialami oleh keluarga Ruminah dan membantu biaya pengobatan selama ini.
Mendapat bantuan dari Rumah Zakat, Ruminah sangat senang dan bahagia karena beban yang selama ini dirasakan sedikit terbantu dengan bantuan dari Rumah Zakat. "Terima kasih Rumah Zakat atas perhatiannya kepada keluarga kami. Semoga Rumah Zakat semakin sukses dan pahala mengalir kepada para donatur," ungkap Ruminah.