REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Pebulu tangkis tunggal putra Singapura, Loh Kean Yew, kembali membuat kejutan dengan tampil di partai final turnamen Indonesia Open 2021. Pemain yang dihentikan Loh di semifinal adalah wakil Denmark, Rasmus Gemke.
Bertanding di Bali International Convention Centre & The Westin Resort, Nusa Dua, Sabtu (27/11), Loh menang dua gim langsung atas Gemke dengan skor 21-14, 21-7 dalam tempo 42 menit.
Selepas pertandingan, jawara Hylo Open 2021 itu tidak menyangka bisa tampil di partai puncak turnamen BWF level Super 1000 itu.
"Saat ini kompetisi masih berjalan, masih ada satu pertandingan lagi. Saya mau fokus terlebih dahulu," kata Loh dalam siaran pers, Sabtu (27/11).
Pebulu tangkis kelahiran 26 Februari 1997 itu memberikan kunci kemenangan pada kesempatan ini. Dengan mengurangi banyak kesalahan, terbukti Loh sukses mengalahkan Gemke dan melaju ke partai puncak.
"Pada pertandingan ini saya hanya fokus mengurangi kesalahan. Beruntung saya mengatasi hal itu serta bisa memenangkan pertandingan,” ujar Loh.
Kemenangan ini mengantar wakil Singapura itu untuk melawan Viktor Axelsen asal Denmark di partai final Indonesia Open 2021. Peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu melangkah ke partai final seusai mengatasi perlawanan wakil tuan rumah, Jonatan Christie, dengan skor 21-19, 21-15.
Melawan Axelsen di partai final turnamen berhadiah total 850 ribu dolar AS, tidak membuat Loh gentar. Dirinya akan bermain sebaik mungkin.
“Saya tidak memikirkan hal macam-macam. Saya hanya ingin tampil menjadi yang terbaik dan tanpa tekanan,” jelas Loh.
Menilik rekor pertemuan pemain asal Singapura berperingkat 26 itu telah menelan kekalahan sebanyak tiga kali dari tiga laga terakhir. Pertemuan terakhir kedua pemain tersaji di ajang Denmark Terbuka 2021 pada bulan Oktober lalu. Saat itu Loh harus mengakui keunggulan Axelsen di babak pertama dengan skor 19-21 dan 14-21.