REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Manusia terpecah ketika Dajjal muncul, dan sekelompok di antara mereka pergi ke Syam. Pada kondisi ini keadaan manusia sangat mengkhawatirkan.
"Setelah berita tentang Dajjal menyebarkan dan difitnahnya merata di mana-mana, umat manusia terpecah berkelompok-kelompok, seperti disebutkan dalam atsar Abdullah Bin Masud ra," tulis Bassamah bin Khalil Ash-Shafadi dalam bukunya "Tanda-tanda Kiamat di Negeri Syam".
Dajjal disebutkan di dekatnya, lalu ia berkata, "Kalian, wahai manusia, terpecah menjadi tiga golongan karena munculnya Dajjal. Satu golongan mengikutinya, satu golongan pergi ke tanah leluhur mereka di tempat-tempat tumbuhnya tanaman Syaih, dan satu golongan menuju tepi sungai Furat ini."
Dajjal memerangi mereka dan mereka juga memeranginya, hingga kaum mukminin berkumpul di perkampungan-perkampungan Syam, lalu mereka mengirim pasukan perintis untuk menyerang Dajjal.