Selasa 30 Nov 2021 07:27 WIB

Baznas Lakukan Aksi Resik Banjir Bandang di Kabupaten Garut

Tim Baznas juga melakukan aksi pembersihan lumpur di beberapa rumah warga dan jalan

Rep: rossi handayani/ Red: Hiru Muhammad
Badan Amil Zakat NAsional (Baznas) melalui Baznas Tanggap Bencana melakukan aksi resik membersihkan lumpur sisa banjir bandang di Desa Cintamanik, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Senin (29/11).
Foto: istimewa
Badan Amil Zakat NAsional (Baznas) melalui Baznas Tanggap Bencana melakukan aksi resik membersihkan lumpur sisa banjir bandang di Desa Cintamanik, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Senin (29/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Badan Amil Zakat NAsional (Baznas) melalui Baznas Tanggap Bencana melakukan aksi resik membersihkan lumpur sisa banjir bandang di Desa Cintamanik, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Senin (29/11).

"Baznas telah mengerahkan tim respon dari Baznas Tanggap Bencana Pusat dan Baznas Tanggap Bencana Kabupaten Garut. Tim diberangkatkan sejak Minggu (28/11) dan telah melakukan koordinasi serta asesmen di lokasi," kata Pimpinan Baznas RI, Saidah Sakwan dalam keterangan tertulisnya kepada Republika. 

Baca Juga

Sebelumnya hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Garut menyebabkan sungai Citameng meluap dan menerjang dua kecamatan yaitu Karang Tengah dan Sukawening. 

Luapan air tersebut menerjang tiga desa, yakni Desa Mekarwangi, Sukawening, dan Mekarurip. Selain membawa serta kayu dan berbagai material lainnya, luapan air dengan ketinggian hingga 1,5 meter itu pun mengakibatkan longsor di sejumlah titik.